SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM – Hujan deras yang mengguyur Solo dan sekitarnya membuat beberapa daerah di bantaran sungai, khususnya RW 21 dan RW 36 Kelurahan Jebres kebanjiran akibat meluapnya Sungai Bengawan Solo.
Total ada 72 KK yang terdiri dari 210 jiwa terdampak. Saat dipantau, Sabtu (11/2/2023) air sudah mulai surut.
Namun menurut kesaksian Sri Pujiati (53) beberapa rumah sempat terendam dengan ketinggian air mencapai 2 meter.
Sebagian besar memilih bertahan di rumah masing-masing.
“Ada yang sampai 2 meter. Sebagian masih bertahan soalnya rumahnya tingkat. Kita mendirikan dapur umum tiap banjir pasti ada. Kita kirim makan. Kalau warganya masih bertahan,” katanya.
Di lain pihak, Nur Suci Wardani (43) menceritakan air meluap sekitar pukul 23.00 Jumat (10/2/2023) malam.
“Airnya tiba-tiba, yang ini langsung cepat naiknya. Sekitar pukul 23.00 paling tinggi pukul 02.00 dini hari,” terangnya.
Hujan dengan intensitas tinggi juga membuat sungai tidak mampu menahan debit air.
“Hujan dari sore hari deres banget sampai malam. Hujan enggak reda-reda. Ini parah, terakhir Desember, biasanya enggak sampai 1 meter. Paling setengah meter. Tapi ini mulai surut dikit-dikit,” tandasnya.
Beberapa bantuanpun telah datang dari pemerintah. Di antaranya beras, sayuran, dan bahan pangan lain. Ando