Beranda Daerah Sragen Hujan Disertai Angin di Sragen, Sebanyak Sepuluh Titik Pohon dan Satu Baliho...

Hujan Disertai Angin di Sragen, Sebanyak Sepuluh Titik Pohon dan Satu Baliho Tumbang

Hujan disertai angin kencang yang terjadi akhir Februari (28/2/2023) mengakibatkan pohon timbang pada 10 titik lokasi di Kabupaten Sragen, Jateng | Foto: BPBD Kab. Sragen
Hujan disertai angin kencang yang terjadi akhir Februari (28/2/2023) mengakibatkan pohon timbang pada 10 titik lokasi di Kabupaten Sragen, Jateng | Foto: BPBD Kab. Sragen

SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM Hujan disertai angin kencang yang terjadi akhir Februari (28/2/2023) mengakibatkan pohon timbang pada 10 titik lokasi di Kabupaten Sragen, Jateng. Bahkan satu baliho milik Bazis roboh.

Informasi yang dihimpun JOGLOSEMARNEWS.COM menyebutkan pada pukul 16.45 WIB angin puting beliung yang berhembus dari selatan keutara sangat kencang.

Selanjutnya diikuti hujan deras hingga hampir 40 menit. Tercatat pohon tumbang terjadi di Desa Jetak jalan tembus ke Nguwer, juga di Desa Pungkruk dekat jalan tol terdapat pohon tumbang.

Kasidarlog Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sragen, Giyanto (49) mengatakan dari 10 titik pohon dan satu baliho tumbang tersebut segera teratasi bersama relawan dan warga.

“Alhamdullilah tidak ada korban jiwa maupun korban luka pada kejadian tersebut dan hingga pukul 18.00 WIB semua sudah terkondisi teratasi,” ungkap Kasidarlog Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sragen, Giyanto saat dihubungi JOGLOSEMARMEWS.COM, Selasa (28/2/2023).

Baca Juga :  Selalu Bikin Sial Petani 'Kartu Tani' Resmi Dihapus, Presiden Prabowo Subianto Melalui Wamentan Sudaryono Janjikan Distribusi Lebih Lancar

Menurut Giyanto kecepatan angin memang sangat kencang sehingga membuat warga ketakutan apalagi disusul dengan petir dan hujan deras.

Namun demikian melihat angin tersebut para relawan, SAR bersiaga sehingga kabar pohon tumbang langsung terpantau.

“Secara umum didaerah Kecamatan Ngrampal, Karangmalang dan Sragen kota banyak yang terdampak pohon tumbang tersebut,” tandas Giyanto. Bahkan untuk penanganan baliho roboh di Pilangsari harus ekstra hati-hati agar tidak mengganggu kelancaran lalu lintas.

Menurut Giyanto hingga pukul 18.00 WIB hujan masih mengguyur namun evakuasi terhadap pohon tumbang masih terus berjalan. Diharapkan sebelum pukul 19.00 WIB dari 10 titik tersebut selesai dan normal kembali.

Baca Juga :  Puluhan Warga Desa Ngargosari Sumberlawang Sragen Berburu Entung Jati, Dimasak Rica-Rica hingga Dijual Mentah Rp15.000 per Gelas

Beni Indra