Site icon JOGLOSEMAR NEWS

Pria 68 Tahun Asal Sleman Hilang di Lereng Merapi, Pencarian Dilanjutkan Minggu

Operasi pencarian terhadap orang hilang dilakukan di seputar lereng Gunung Merapi, tepatnya di bukit Klangon, Glagaharjo, Kapanewon Cangkringan, Kabupaten Sleman, Sabtu (18/2/2023) / tribunnews

SLEMAN, JOGLOSEMARNEWS. COM  – Warga Glagaharjo, Kapanewon Cangkringan bersama dengan TNI setempat dan para relawan Sleman melakukan pencarian pada diri warga berinisial M yang dilaporkan hilang sehari sebelumnya.

Operasi pencarian orang hilang itu dilakukan di seputar lereng Gunung Merapi, tepatnya di bukit Klangon, Glagaharjo, Kapanewon Cangkringan, Kabupaten Sleman (18/2/2023).

Pasalnya, di lokasi tersebut ditemukan sepeda motor Kharisma nopol (AB 4381 IE) yang ternyata milik M, warga Purwomartani, Kalasan yang sehari lalu dilaporkan hilang.

Pencarian dilakukan melibatkan warga, TNI-Polri dan berbagai unsur relawan.

“Kemarin kan (di Kalasan) ada laporan Orang Hilang. Dan tadi pagi di Klangon ditemukan sepeda motor. Setelah dicek ternyata benar pemilik sepeda motor itu adalah orang yang dilaporkan hilang. Memang pamitnya dari rumah mau cari rumput. Nah, sementara ini baru kami cari di atas (lereng Gunung Merapi) ini bersama para relawan yang ada di Klangon,” kata Kapolsek Cangkringan, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Cherryn Nova, Sabtu (18/2/2023).

Warga Kalasan, M dilaporkan hilang pada Jumat (17/2/2023).

Pria berusia 68 tahun itu meninggalkan rumah sejak Minggu (8/1/2023) lalu dengan membawa peralatan berupa sabit dan tali serta mengendarai sepeda motor Kharisma.

Sempat disapa hendak ke mana namun dijawab mau jalan-jalan ke sawah dan tidak pulang ke rumah.

Korban lalu dilaporkan hilang. Belakangan, sepeda motor yang dikendarai M ternyata ditemukan di Bukit Klangon.

Staf Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Sleman, Tri Tukijo menerangkan, pencarian terhadap survivor M melibatkan sekira 61 personel gabungan.

Mereka dari pelbagai unsur dan melakukan penyisiran pertama dengan dibagi dalam 5 Search Rescue Unit (SRU).

Menyisir ke sisi barat, tengah, timur dan menyusur sungai Pronojiwo.

Hingga pukul 11.30 WIB upaya pencarian masih nihil. Selanjutnya, didirikan posko pencarian di wisata Bukit Klangon. Koordinator Posko Serda Eko Widodo, Babinsa Glagaharjo.

Pencarian kedua dilanjutkan pada pukul 14.00 WIB dengan memberangkatkan 6 SRU untuk melakukan penyisiran. Namun hingga pukul 16.15 WIB upaya pencarian belum membuahkan hasil.

“Pencarian akan dilanjutkan besok, Minggu (18/2/2023). Rencananya mulai pukul 08.00 WIB SRU (pencarian) diberangkatkan,” terang dia.

Exit mobile version