JOGLOSEMARNEWS.COM Daerah Solo

Berkah Masjid Sheikh Zayed, Tutik Bahagia Buka Toilet Darurat Dapat Rp  800.000  Sehari

Tutik sedang menunggui toilet umum yang menjadi usahanya sampingannya selain sebagai seorang guru SD / Foto: Ando
   

SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM Tutik, warga Gilingan, Kecamatan Banjarsari, Solo ini mengaku sangat beruntung dan bahagia dengan adanya Masjid Raya Sheikh Zayed yang dibangun di dekat rumahnya.

Kini dirinya yang berprofesi sebagai seorang guru salah satu SD di Solo jadi memiliki penghasilan tambahan dari membuka toilet darurat di samping Masjid Raya Sheikh Zayed.

“Jadi ada penghasilan tambahan, sangat beruntung, sangat bahagia dengan adanya masjid ini. Jadi berkah bagi rakyat yang semula pengangguran bisa jual teh, bisa jual kresek, bisa buka toilet darurat seperti ini,” ungkapnya.

Tutik memang sengaja membuat 2 toilet darurat di rumah berukuran 65 meter tersebut dikarenakan banyaknya pengunjung yang mencari toilet disekitar masjid.

Baca Juga :  IHGMA Jateng Gelar Rakor Bahas Strategi Pengembangan Pariwisata di Jawa Tengah

“Kalau tempat saya ini kebetulan rumah bapak kosong, ga kerawat. Banyak orang yang cari toilet. Makanya ini saya bersihin saya buat toilet,” ujarnya.

Untuk sekedar buang air kecil Tutik mematok biaya Rp 2.000 pada pengguna toilet. Sedangkan untuk mandi Rp 5.000. Tanpa diperuntukkan buang air besar.

“Kebersihannya di sini juga selalu kami jaga. Kalau ada orang masuk lebih dari 5-10 langsung dikosek wipol. Jaga kesehatan kan orang banyak ga tahu. Biarpun tempatnya jelek tapi bersih,” terangnya.

Toilet darurat ini buka dari jam 4 pagi hingga jam setengah 11 malam. Meskipun pada jam 2 pagi sudah ada pengguna toilet yang ingin menggunakannya.

Baca Juga :  Ramadan, Kawasan UMS Diserbu Para Pemburu Takjil: Pedagang Sumringah

“Kadang-kadang itu jam 2 pagi diketukin, bu mandi, tak biarin aja. Itu pengunjung dari Banjarnegara, Cirebon, Majalengka hingga Pasuruhan. Kita jaga kesehatan,” jelasnya.

Tutik mengaku di weekend Sabtu, Minggu kemarin jumlah pengguna toilet daruratnya bisa mencapai 600 orang perhari.

“Kemarin Jumat, ada 350 orang. Kalau Sabtu, 400 orang, Minggu, 600 orang.
Hari biasa ga ditungguin 100-150 ribu bisa dapat. Kalau weekend kemarin bisa sampai 700-800 ribu sehari. Disini kalau pas rame, ngantri semua,” tandasnya.

Ke depan Tutik berencana untuk membuat dua toilet darurat lagi demi mengakomodasi kebutuhan para pengunjung Masjid Sheikh Zayed.  Ando

  • Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
  • Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
  • Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
  • Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com