![2703 - anies](https://i0.wp.com/joglosemarnews.com/images/2023/03/2703-anies-jpg.webp?resize=640%2C360&ssl=1)
JAKARTA, JOGLOSEMARNEWS.COM – Meski terlihat paling aktif melakukan safari politik belakangan ini, namun ternyata survei terbaru Indikator Politik Indonesia, menunjukkan elektabilitas Anies Baswedan justru menurun.
Ia menempati peringkat ketiga dari yang sebelumnya berada di posisi kedua. Posisinya sekarang adalah, Ganjar Pranowo di rangking pertama, disusul Prabowo Subianto dan Anies cukup puas di posisi ketiga.
Menanggapi kondisi tersebut, Ketua DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Al Muzammil Yusuf mengaku tak ambil pusing, karena ia yakin tiap lembaga survei punya hasil yang berbeda-beda.
“Itu biasa. Survei terhadap PKS juga sering terjadi seperti Itu. Dan realita Pemilihan Umum, hasil PKS hampir dua kali lipat dari hasil survei,” kata Muzammil saat dihubungi, Senin (27/3/2023).
Menurut dia, hal yang penting adalah kerja partai anggota Koalisi Perubahan untuk Persatuan terus berjalan. Koalisi yang digawangi oleh PKS, Partai NasDem, dan Partai Demokrat ini tengah membahas sosok calon wakil presiden bagi Anies.
Jika pasangan calon yang dijagokan pada 2024 sudah lengkap, kata dia, maka dukungan masyarakat akan semakin besar.
“Kalau pasangan bacapres dan bacawapres terpenuhi, saya kira masyarakat justru akan sangat menaruh harapan kepada calon kami, Insya Allah,” kata Muzammil yang juga perwakilan tim kecil Koalisi Perubahan ini.
Sebelumnya, lembaga survei Indikator Politik Indonesia mencatat kenaikan elektabilitas Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dalam beberapa waktu terakhir.
Survei ini menyebut elektabilitas Menteri Pertahanan itu malahan sudah sedikit menyalip mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
“Secara mengejutkan Pak Prabowo rebound dalam beberapa bulan terakhir dan elektabilitasnya sekarang menyalip sedikit atau kurang lebih sama dengan Anies Baswedan,” kata Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia, Burhanuddin Muhtadi dalam pemaparan hasil survei secara daring, Minggu (26/3/2023).
Indikator menggelar survei dengan beberapa simulasi, yaitu 34 nama calon, 19 nama calon, 10 nama calon dan 3 nama calon. Survei dilaksanakan pada bulan Februari dan Maret 2023. Dalam semua simulasi itu, elektabilitas Prabowo berada di posisi kedua atau berhasil menyalip Anies Baswedan yang kini ada di posisi ketiga.
Indikator Politik Indonesia melakukan survei pada Februari dan Maret terhadap responden yang berusia 17 tahun ke atas.
Survei dilakukan menggunakan multistage random sampling. Pada survei Februari, terdapat 1.200 responden yang diwawancarai. Margin of error survei ini diklaim 2,9 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen. Sementara itu, survei bulan Maret dilakukan terhadap 800 responden dengan margin of error 3,5 persen.