JOGLOSEMARNEWS.COM Daerah Sragen

Sering Diprotes Warga Soal Jalan Rusak Parah di Kalijambe dan Sumberlawang: di Hadapan Gibran, Bupati Yuni Mengadu ke Ganjar

bupati Sragen Kusdinar Untung Yuni Sukowati atau sering dipanggil mbak Yuni curhat ke Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo saat acara dialog Gubernur dengan bupati dan wali kota di gedung Sasana Manggala Sukowati (SMS), Senin (13/3/2023) pagi. Huri Yanto
   

SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Sejumlah jalan provinsi di wilayah kabupaten Sragen, provinsi Jawa Tengah mengalami kerusakan yang sangat parah. Banyak masyarakat protes dan mengeluh akan kondisi jalan yang mulai tak layak dilewati bagi kendaraan roda dua maupun roda empat.

Kondisi yang semakin buruk, beberapa ruas jalan yang jadi sorotan masyarakat Sragen yakni jalan raya Solo Purwodadi wilayah kecamatan Kalijambe sampai dengan kecamatan Sumberlawang. Banyaknya protes dan keluhan tersebut disampaikan ke pemkab Sragen.

Menangapi keluhan masyarakat tersebut akhirnya bupati Sragen Kusdinar Untung Yuni Sukowati atau sering dipanggil mbak Yuni curhat ke Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo saat acara dialog Gubernur dengan bupati dan wali kota di gedung Sasana Manggala Sukowati (SMS), Senin (13/3/2023) pagi.

Baca Juga :  Harga Gas Melon di Sragen Naik 100% Jadi Rp 30.000 Selama Idul Fitri, Politikus Nasdem Bongkar Penyebabnya

Dalam sambutannya, mbak Yuni tanpa ragu menyampaikan dihadapan Ganjar Pranowo, wali kota Solo Gibran Rakabuming Raka, dan bupati sesolo raya.

“Kondisi jalan provinsi di kabupaten Sragen ruas jalan Gemolong Geyer yang tadi Bapak persani barangkali tadi karena ada kabar, bapak jalan-jalan ke Sumberlawang dan juga Gemolong matur nuwun itu fotonya bapak karena bapak sudah persani sama melihat, ruas jalan Kalioso Gemolong yang beberapa truk asnya jadi patah bapak karena tidak tahu kalau itu jalan provinsi sehingga yang dihujat adalah ibu bupati,” kata mbak Yuni saat sambutan.

Selain itu, mbak Yuni juga menyampaikan beberapa ruas jalan provinsi di Sragen butuh perbaikan segera yakni wilayah Sragen timur, jalan tersebut menurutnya sudah sangat parah dan sering di protes warga.

Baca Juga :  Media Sragen Terkini (MST HONGKONG), Grup Pertama yang Terdaftar di Kemenkumham dan Memiliki Anggota Terbanyak di Kota Sragen

“keluhan dari masyarakat yang ketiga yakni ruas jalan galeh tangen, mugi-mugi segera tertangani kami lanjutkan dengan tema pembangunan Sragen tahun 2024 adalah akselerasi dan pemantapan peningkatan kualitas infrastruktur wilayah dan lingkungan hidup,” jelasnya.

Sementara itu, bupati Sragen juga menyampaikan beberapa laporan di wilayah bumi Sukowati.

“Pertumbuhan ekonomi 5,76 IPM kami 74,65 pengangguran terbuka 4,69 dan angka kemiskinan dari 12,94 di Tahun 2022 turun menjadi dari angka 1.13,83 turun menjadi 12,94 penurunannya Solo Raya paling tinggi Bapak tapi tetap saja kami masih menjadi kategori daerah dengan kemiskinan yang tinggi target kami di 2023 adalah 11,73 semoga bisa terwujud apa yang menjadi target kami tersebut kemudian sistem informasi kesejahteraan sosial,” ujarnya. Huri Yanto

  • Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
  • Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
  • Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
  • Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com