SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Momen mudik lebaran idul fitri 1444 H tinggal menghitung hari, sejumlah perbaikan ruas jalan utama di Sragen dan daerah mulai dikebut perbaikannya oleh DPU Sragen.
Perbaikan jalan ini juga untuk menyambut para pemudik yang akan pulang kampung ke Sragen, maupun akses kelancaran masyarakat yang hendat mudik ke arah Jawa Timur.
Pada JOGLOSEMARNEWS.COM , Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Sragen, Raden Suparwoto menyampaikan ada 36 ruas jalan yang diperbaiki.
“Jumlah 36 ruas, sementara ruas untuk kita perbaiki bola bali, bisa dilihat mulai dari Bloran sampai jembatan Mungkung tahun ini januari sampai maret udah lebih 5 kali diperbaiki, hujan dan kondisi laju kendaran berat seperti itu kita perbaiki lagi, dengan aspal dua lapis,” kata Suparwoto, Rabu (12/4/2023).
Guna memperlancar arus mudik lebaran 2023 ini, beberapa jalan terus di push untuk kenyamanan masyarakat pulang kampung.
“Rapat dengan terkait dengan penyedia, PPK 3,5 di balai besar jalan, Bpjn, Kepolisian, Dishub nanti insya Allah beberapa ruas jalan akan kami push agar arus mudik nanti di H-9 sudah bisa,” jelasnya.
Selain itu, beberapa jalan perbaikan berat dan ringan yang sudah rampung dikerjakan dan bisa digunakan untuk arus mudik lebaran nanti seperti daerah Sribit dan ring road utara.
“Kegiatan kita itu ada 32 , tapi yang sudah selesai seperti aspal kayak Sribit Tengak itu insya allah, kemudian ini di ruas gambiran bloran nanti kita usahakan walaupun belum selesai nanti tidak menganggu, ring road selesai tapi selesai bisa dilewati, nanti ring road utara barat nanti tanggal 15 sudah bisa dibuka, umur cor tanggal 15 diperkirakan sudah kuat dilewati dan mulai tanggal 15 udah bisa buat arus mudik, meski belum selesai tapi udah bisa digunakan,” urai Suparwoto.
Sementara itu, untuk jalan raya Gabugan Sumberlawang tepatnya di Desa Bonagung Tanon, jalan akan diperbaiki dengan cara diratakan terlebih dahulu guna memperlancar arus mudik.
“Untuk Gabugan sSumberlawang sudah kami kordinasikan dengan penyedia untuk kami minta ratakan, sehingga digunakan arus mudik udah agak nyaman, ngak mungkin kita ngecor dalam waktu 2 minggu itu selesai dnegan panjang sekian tidak mungkin sehingga kami ratakan, kami sudah kordinasi sama penyedia nanti diratakan dipergunakan arus mudik udah agak nyaman dari pada hari ini,” bebernya.
Terpisah, disinggung soal jalan raya Solo Purwodadi tepatnya diwilayah kecamatan Kalijambe hingga wilayah Sumberlawang, pihaknya menjelaskan bahwa perbaikan sudah mulai dilakukan dari provinsi.
“Itu bukan jalan kabupaten ya, provinsi bahwa mulai ruas jalan dari Kalijambe sebelum prempatan kalijambe itu sampai kalijambe depan polsek dan beberapa spot spot nanti di perbaiki dari provinsi, lha itu sudah ada bahan bahan material di pinggir jalan memang ditargetkan dari provinsi H-10 lebaran itu sudah layak untuk digunakan, untuk wilayah sumberlawang disana sudah mulai direkonstruksi, disana juga akan mulai dilakukan penataan drainase dan mungkin dikawasan perkotaan ada trotoar, insya’allah bertahap sudah berkoordinasi dengan dinas provinsi bertahap bisa semakin baik,” jelasnya.
Suparwoto meminta doa dan dukungan masyarakat, agar perbaikan jalan raya Kalijambe Gemolong hingga Sumberlawang ditargetkan mudik lebaran 2023 ini bisa dilewati lebih baik dari pada hari ini.
“Mudik ditargetkan dari provinsi mudik H-10 nanti sudah bisa terselesaikan, memang pekerjaan bisa di push, kalau pekerjaan perlu rijit dan sebagainya yang butuh waktu pengerjaan karena panjang 4 sampai 5 bulan tentu tidak bisa dipercepat sebelum lebaran, tetapi terkondisikan H-10 nanti sudah layak bisa digunakan untuk arus mudik,” ujarnya.
Huri Yanto