JOGLOSEMARNEWS.COM Nasional Jogja

Gegara Pita Kejut, Pengadara Motor Tercebur ke Selokan Mataram hingga Meninggal Dunia

Proses evakuasi seorang pengendara sepeda motor yang mengalami kecelakaan tunggal dan terjebur ke dalam selokan Mataram di Trini, Trihanggo, Sleman / tribunnews
ย ย ย 

SLEMAN, JOGLOSEMARNEWS.COM โ€“ Diduga karena pita kejut di jalan Selokan Mataram, seoarang pengendara sepeda motor tak mampu mengendalikan motornya hingga menabrak cor tiang dan terjungkal ke Selokan Mataram hingga meninggal dunia.

Kecelakaan tunggal itu terjadi di Selokan Mataram, di Padukuhan Trini, Trihanggo, Gamping, Jumat (19/5/2023) dini hari.

Korban diketahui Adi Setiawan warga Umbulmartani, Ngemplak, Kabupaten Sleman.

Kanit Gakkum Satlantas Polresta Sleman, Iptu Catur Bowo Laksono, menceritakan kronologi kecelakaan tunggal tersebut bermula ketika sepeda motor Honda Vario dengan nomor polisi AB-2773-PC yang ditunggangi korban sekira pukul 0.40 WIB melaju dari arah barat ke timur di jalan Selokan Mataram, Trihanggo.

Baca Juga :  Intensitas Guguran Lava Gunung Merapi Tinggi, Warga Diimbau Tak Beraktivitas di Daerah Potensi Bahaya

Menjelang lokasi kejadian, terdapat tanggul jalan atau pita kejut dan kontur jalan sedikit menikung.

Diduga pengendara tidak bisa mengendalikan laju kendaraan sehingga menabrak cor tiang dan terjatuh ke dalam aliran Selokan Mataram.

“Korban ditemukan pada aliran Selokan Mataram sekira 800 meter dari tempat kejadian, dalam kondisi meninggal dunia,” kata Iptu Bowo, Jumat (19/5/2023).

Penyebab pasti kecelakaan masih didalami.

 

Tetapi ada dugaan human error lantaran pengendara yang diduga mengantuk atau kurang konsentrasi.

Proses pencarian korban terjatuh ke dalam aliran Selokan Mataram ini melibatkan tim SAR gabungan.

Setelah terjadi kecelakaan tersebut, awalnya sepeda motor korban yang terlebih dahulu berhasil dievakuasi warga di Selokan.

Baca Juga :  Gagal Curi Motor di Rusunawa di Yogya, Remaja Asal Semarang Ini Diarak Massa ke Kantor Polisi

Namun tubuh korban tak kunjung ditemukan. Tim Rescue Basarnas Yogyakarta kemudian datang memberikan pertolongan untuk mencari korban.

Humas Kantor Basarnas Yogyakarta, Pipit Eryanto, mengatakan tim Rescue Basarnas Yogyakarta tiba di lokasi kejadian sekira pukul 02.24 WIB.

Sesampainya di lokasi kemudian langsung melaksanakan briefing bersama tim SAR Gabungan yang telah lebih awal berada di lokasi.

Setelah dilakukan pencarian, sekira pukul 02.45 WIB tim SAR gabungan akhirnya berhasil menemukan tubuh korban mengambang di pinggir aliran Selokan Mataram.

“Selanjutnya korban dibawa ke RS Bhayangkara,” kata dia.

Setelah korban ditemukan, operasi SAR dinyatakan selesai dan ditutup.

www.tribunnews.com

  • Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
  • Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
  • Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
  • Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com