JOGLOSEMARNEWS.COM Daerah Boyolali

Satu Jamaah Calon Haji Asal Demak Dipulangkan ke Daerah Asal karena Ini

Gubernur Jateng Ganjar Pranowo dan Wagub Taj Yasin Maemun menghadiri langsung proses pemberangkatan di Gedung Muzdalifah Asrama Haji Donohudan (AHD) Kecamatan Ngemplak, Boyolali, Selasa (23/5/2023) malam. Istimewa
   

BOYOLALI, JOGLOSEMARNEWS.COM — Satu JCH terpaksa dipulangkan ke daerah asal. Jamaah tersebut berasal dari Kabupaten Demak. Pasalnya, dia dinilai tidak layak terbang. Selain dia, ada tiga jemaah lain juga asal Demak tertunda keberangkatannya karena sakit.

“Satu jamaah itu dipulangkan karena menderita dimensia berat,” kata Humas Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Solo, Gentur Rachma Indriadi, Jumat (26/5/2023).

Dijelaskan, jamaah tersebut dari Kloter 7 dari Kabupaten Demak jenis kelamin perempuan atas nama Rumisih Salidin Kanafi (76). Hal ini berdasarkan hasil analisa dari Kesehatan di Poliklinik Embarkasi.

“Sehinga beliau jemaah tunda berangkat kategorinya,” katanya.

Dikemukakan dia, kondisi Kesehatan Rumisih tersebut diketahui setelah proses pengecekan Kesehatan setiba di Asrama Haji Donohudan. Setelah tiba di Embarkasi Solo, Jamaah calon haji menjalani pemeriksaan Kesehatan.

Baca Juga :  Tangani Arus Balik Lebaran, Kapolres Boyolali Terjun Langsung Atur Lalu Lintas

“Setelah penerimaan, lalu dilakukan cheking oleh pihak kesehatan. Ternyata dinyatakan tidak layak diberangkatkan karena memiliki penyakit dimensia. Sehingga kalau dipaksa nanti juga malah repot,” terangnya.

Jika berangkat sendirian nggak memungkinkan. Kecuali ada keluarga yang mendampingi. “Nah itu baru bisa.”

Rumisih dipulangkan ke daerah asalnya pada Kamis (25/5/2023) siang. Dia dijemput keluarganya bersama petugas daerah.
Sementara Jemaah calon haji yang sakit di Embarkasi Solo saat ini ada 3 orang. Dua dirujuk ke RSUD Dr. Moewardi Solo dan satu menjalani observasi di Poliklinik Asrama Haji Donohudan, Boyolali. Ketiganya berasal dari Kabupaten Demak, namun beda Kloter.

Baca Juga :  Miris, Anak Belasan Tahun di Boyolali Ini Kuras Perhiasan, HP dan Uang Milik Tetangganya

Dua jamaah yang dirujuk ke RSUD Dr. Moewardi Solo yakni Sabar Barkam Ali (60) dari kloter 4 dan Muksan Madain Imbran (66), dari Kloter 7.

Dia berharap setelah mendapat perawatan di RS Moewardi bisa segera sembuh dan dibawa ke embarkasi kembali. Sehingga selanjutnya bisa langsung dipersiapkan untuk keberangkatan ke Tanah Suci.

Sedangkan CJH yang menjalani observasi di Poliklinik Asrama Haji Donohudan atas nama Mustamiroh Faqih Hasan (54), dari kloter 5, juga berasal dari Kabupaten Demak.

“Setelah kondisinya membaik, Mustamiroh akan dimasukan kembali ke AHD guna persiapan keberangkatan ke tanah suci.” Waskita

  • Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
  • Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
  • Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
  • Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com