Beranda Daerah Sragen ‘Bangjo’ RSUD Sragen Jadi Ajang Balap Motor pada Malam Hari, Pasien Rumah...

‘Bangjo’ RSUD Sragen Jadi Ajang Balap Motor pada Malam Hari, Pasien Rumah Sakit: Polisi Harap Bisa Tindak Tegas Pelaku Balap Liar

Sejumlah pasien Rumah Sakit dr. Soehadi Prijonegoro Sragen mengeluhkan adanya aksi balap liar yang marak terjadi pada malam hari | Tangkapan Layar Video Kiriman Pasien RSUD SRagen

SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM Sejumlah pasien rumah sakit dr. Soehadi Prijonegoro Sragen mengeluhkan adanya aksi balap liar yang marak terjadi pada malam hari, aksi balap liar tersebut dianggap sangat mengganggu ketenangan para pasien yang tengah dirawat.

Keluhan itu disampaikan langsung oleh Agus Riyanto selaku masyarakat dan ketua Cakra 19 Sragen, ia mengatakan aksi balap liar itu sebagai nurani dan nilai kemanusiaan yang mati.

“Perempatan RSUD Sragen khususnya tiap malam sabtu dan malam minggu menjadi star ajang balap liar, baik dari arah barat maupun dari arah timur, sedangkan samping atas berjajar kamar para pasien,” kata Agus Riyanto pada JOGLOSEMARNEWS.COM , Senin (19/6/2023).

Agus juga menunjukkan beberapa bukti video aksi balap liar yang baru-baru ini kerap dilakukan di lampu merah samping RSUD Sragen tersebut, bahkan tak hanya dirinya keluarga pasien rumah sakit juga kerap merekam kejadian itu, yang menurutnya sangat mengganggu proses pemulihan para pasien.

Baca Juga :  KPU Sragen Dituduh Dzalim di Pilkada 2024, Tim Kampanye Paslon 02 Sigit-Suroto Beberkan Keburukan Selama Debat Terbuka Berlangsung

“Polisi harus bisa tegas, harusnya biar tidak terjadi dan menjadi star ajang balap liar, Perempatan RSUD sragen di kasih Kamera dan CCTV Karena belum ada sehingga tidak terpantau langsung oleh polisi (Satlantas) dan tiap Malam sabtu dan malam minggu terus jadi langganan balap liar,” jelasnya.

Bahkan Agus juga menyampaikan keluhan para pasien rumah sakit pada DPRD Sragen, hal itu ditegaskan dirinya beberapa kali saat pertemuan.

“Kejadian balapan liar itu hampir terjadi tiap malam sabtu dan malam minggu,
saya menyuarakan dan menyampaikan ke ketua DPRD dan temen-temen fraksi PDI P, karena kebangetan dekatnya rumah sakit. Di mana orang butuh ketenangan dan kesusahan agar cepat sembuh Malah tanpa ada rasa kemanusiaan dan matinya nurani malah buat balapan liar,” bebernya.

Agus juga berharap, dengan informasi ini dan kejadian ini pihak terkait bisa segera turun tangan dan menindak tegas para pelaku balap liar.

“Harapan saya, keluarga para pasien dan semua pegawai RSUD, para dokter ada tindakan tegas dan pencegahan serta solusi agar perempatan RSUD tidak lagi buat start balapan liar
Masih banyak cara seperti perempatan dipasangi CCTV dan Kamera oleh Satlantas Kabupaten Sragen, mengganggu Keteriban dan keamanan serta kenyamanan masyarakat Sragen ya Harus dilibas,” ujarnya.

Baca Juga :  Hujan Deras Disertai Angin Kencang Terjang Kawasan Sangiran dan Desa Bukuran Kalijambe Sragen, Pohon Tumbang dan Genteng Rumah Warga Rusak

Huri Yanto