SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Polres Sragen terus rutin menjalankan programnya setiap minggu yang diberi nama Jumat Curhat, sejak dilaunching beberapa bulan lalu.
Jumat curhat rupanya sangat diminati oleh sejumlah masyarakat Sragen, tak tanggung-tanggung program ini mulai diburu masyarakat.
Yang terbaru, program Jumat Curhat Polres Sragen digelar di tempat Kridoanggo lebih tepatnya depan rumah dinas bupati Sragen.
Dalam kesempatan ini program Jumat Curhat dihadiri langsung Waka Polres Sragen Kompol Iskandarsyah dan bersama Kepala Satuan Pembinaan Masyarakat (Kasat Binmas ) Polres Sragen AKP Agus Jumadi dan dihadiri langsung Komunitas Jual Beli Mobil Sor Ringin.
Pada JOGLOSEMARNEWS.COM , Kapolres Sragen AKBP Piter Yanottama melalui Kasat Binmas Polres Sragen AKP Agus Jumadi mengatakan program Jumat Curhat rutin dilaksanakan di wilayah kabupaten Sragen, tujuannya agar masyarakat semakin dekat dengan Polri dan bisa tanya jawab seputar permasalahan dan hukum.
“Jadi setiap hari jumat kita menerima curhatan masyarakat, tadi banyak pertanyaan intinya teman teman jual beli tadi antisipasi kedepannya supaya tidak terjadi suwatu pidana, mulai dari penadah dan sebagainya, tadi yang tanya juga jual beli resmi tapi ternyata mobilnya masuk unsur pidananya tapi sudah dijawab langsung Reskrim dan lalu lintas, curhatan langsung terjawab,” kata AKP Agus Jumadi, Senin (19/6/2023).
Tidak hany itu, AKP Agus jumadi juga menyampaikan banyak masyarakat merasa puas, pasalnya pertanyaan dan permasalahan mereka selama ini bisa terjawab dan tercurahkan.
“Kita tidak hanya menerima curhatan dari komunitas saja, tapi kita menerima semua lapisan masyarakat dan kami siap, tadi beberapa tips sudah diberikan oleh Reskrim untuk komunitas Sor Ringin,” jelasnya.
Sementara itu, Sutarno (54) selaku ketua Komunitas Jual Beli Mobil Sor Ringin Sragen dihubungi JOGLOSEMARNEWS.COM membenarkan pihaknya telah mengikuti kegiatan Jumat Curhat yang digelar polres Sragen.
“Kegiatan sangat membantu kami, anggota kami 60 orang lebih, dapat edukasi langsung dari polres Sragen, jadi transaksi jual beli mobil dan lebih aman karena kita sudah dibekali ilmu pengetahuan dari polres Sragen, sehingga kita tidak terkena modus penipuan lagi,” ujarnya.
Huri Yanto