SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Dalam rangka memperingati setahun wisata pemandian Sendang Kun Gerit Gemolong, badan usaha milik desa (Bumdes) Sumber Rejeki Jatibatur, Kecamatan Gemolong, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah menggelar kirab budaya dan berbagai kegiatan kesenian tradisional, Minggu (30/7/2023).
Acara kirab budaya dan kesenian tradisional Rodat hingga pagelaran wayang kulit Ki Kangko dalang Boyolali dengan lakon babat alas Wonomarto, dihadiri langsung Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif dan Wakil Ketua Komisi X DPR RI Agustina Wilujeng Pramesta, Untung Wibowo Sukowati anggota DPRD Jateng fraksi PDIP, Wulan Purnamasari anggota DPRD Sragen, Sugiyamto anggota DPRD kabupaten Sragen sekaligus bendahara DPC PDI Perjuangan Kabupaten Sragen, Bupati Sragen Kusdinar Untung Yuni Sukowati yang dijadwalkan datang malam hari.
Pada JOGLOSEMARNEWS.COM , Direktur Badan Usaha Milik Desa (BUMDesa) Sumber Rejeki Desa Jatibatur, Gemolong, Sragen Sugiman Totok menyampaikan, bahwa rangkaian Gelaran Budaya Jatibatur merupakan peringatan setahun Objek Wisata Sendang Kun Gerit Gemolong berdiri dan menjadi wisata baru di Sragen barat, dengan mengembangkan potensi alam yang ada bersama warga setempat, dengan pendapatan omset mencapai 3 milyar rupiah.
“Alhamdulillah, awalnya pembukaan omsetnya masih kecil kurang lebih 150 juta perbulan, tetapi dalam perkembangan wisata sendang kun gerit dan penambahan wahana sejak Desember 2022 hingga kini omzet rata-rata 400 jutaan per bulan,” kata Totok.
Sementara itu, Wakil Ketua Komisi X DPR RI Agustina Wilujeng Pramestuti ditemui disela-sela acara menyampaikan dengan kedatangannya memberikan kesempatan pada kesenian tradisional yang mulai diangkat untuk bisa dipamerkan.
“Semangatnya memberikan kesempatan dan perataan yang sama terhadap destinasi pariwisata yang ada di Indonesia, undang undang yang baru ini memberikan kesempatan pada semua pihak termasuk desa wisata yang mulai tumbuh dan untuk wisata sendang kun gerit ini dikelola oleh Bumdes hasilnya milyaran dan ini besar sekali lho bermula dari nol dan kini tumbuh dan omsetnya sudah milyaran,” ujarnya.
Selain itu, selain menggelar kirab budaya satu tahun wisata Sendang Kun Gerit Gemolong, pihak pengelola juga secara langsung meresmikan Kun Gerit Land, yang mana ini menambah obyek baru di lokasi wisata yang lagi viral di Sragen.
Huri Yanto