SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM – Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSa) Putri Cempo dipastikan bakal resmi beroperasi mulai Oktober 2023.
Pasalnya, kendala sertifikasi layak operasional (LSO) yang kemarin sempat menjadi kendala, kini telah mendapatkan lampu hijau.
Demikian ditegaskan oleh Walikota Solo, Gibran Rakabuming Raka.
“Ini PLTSanya sudah dapat lampu hijau. Kemarin Bu Kepala DLH sudah dipanggil ke pusat. Tinggal nunggu aja,” ujarnya, Rabu (26/7/2023).
Gibran menambahkan, PLTSa Putri Cempo bakal menerima sampah dari luar Kota Solo. Penerimaan sampah dari luar kota tersebut dilakukan untuk pemenuhan pembangkit listrik PLTSa tersebut.
“Ini disiapkan bukan untuk Solo saja. Bisa banget (dari luar Solo), Solo dan sekitarnya. Memang harus menerima dari luar Solo,” bebernya.
Dikatakan Gibran, PLTSa dipastikan menerima pasokan sampah dari luar Solo. Namun demikian, waktu yang tepat menerima sampah tersebut kapan, ia belum bisa memastikan.
“Nunggu ini (PLTSa) ini dulu jadi. Pokoknya kita siap menerima dari luar,” tukasnya.
Sebelumnya, Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko melakukan peninjauan di Putri Cempo. Dalam kesempatan tersebut, dia memastikan bakal membantu menyelesaikan kendala SLO yang menghambat operasional PLTSa. Prihatsari