Site icon JOGLOSEMAR NEWS

DPP LDII Gelar Kebersihan Nasional Serentak, 198 Titik Bersih di Wonogiri

Kerja bakti

Kerja bakti serentak LDII Wonogiri. Foto : istimewa

  1. WONOGIRI, JOGLOSEMARNEWS.COM – Pada Jumat (4/8/2023), semangat gotong royong dan kepedulian terhadap lingkungan nampak begitu kuat di Wonogiri. Ratusan warga, diprakarsai oleh santri Ponpes Al Barru Bulusulur Wonogiri dan pelajar SMP-SMA Bina Insani, bergabung dalam aksi bersih-bersih kampung menjelang peringatan HUT Kemerdekaan RI.

Aksi sosial yang bertajuk ‘Kerja Bersama Bhakti Untuk Negeri’ ini memiliki dampak positif. Tidak hanya menyasar fasilitas umum seperti jalan kampung, anak sungai, poskamling, dan pekarangan kosong milik warga, tetapi juga sekitaran tempat ibadah.

Miswanto SE, koordinator lapangan dan Kepala SMP Bina Insani Wonogiri, sangat bangga dengan antusiasme dan semangat gotong royong yang ditunjukkan oleh siswa yang belum lama ini mengikuti program MPLS bersama masyarakat.

Menurutnya, aksi ini sangat tepat untuk memeriahkan HUT Ke-78 Kemerdekaan RI dan menjadi bentuk nyata partisipasi aktif dalam memperingati kemerdekaan bangsa.

Sementara itu, Sekretaris LDII Wonogiri, Agung Susanto SE, menjelaskan bahwa kegiatan kerja bakti massal ini bukan hanya dilaksanakan di Wonogiri, tetapi juga di seluruh Indonesia.

Instruksi tertulis DPP LDII nomor 1-8/DPP LDII/VIl/2023 tanggal 23 Juli 2023 mendorong pelaksanaan kebersihan lingkungan secara nasional.

“Di daerah Wonogiri, kegiatan ini diadakan di 198 titik yang tersebar di 23 kecamatan (PC) atau 68 desa/kelurahan atau PAC, dan salah satu simbolisnya adalah PAC Bulusulur,” ungkap Agung Susanto.

Agung Susanto menekankan betapa pentingnya semangat gotong royong dan toleransi bagi anak muda. Dia berharap semangat tersebut akan terus digaungkan agar generasi muda tidak ketinggalan dalam mengisi kemerdekaan dengan kepedulian terhadap lingkungan sekitar.

Melalui kolaborasi dengan masyarakat, mereka diimbau untuk bersama-sama menciptakan lingkungan hidup yang sehat dan bersih.

Tidak hanya berfokus pada masjid atau musala, Agung Susanto juga menekankan bahwa kebersihan lingkungan tempat ibadah lain seperti gereja, vihara, maupun pura juga menjadi prioritas.

Dalam upaya membersihkan tempat-tempat suci tersebut, pihak LDII tidak lupa kula nuwun kepada pengurus tempat ibadah setempat atas dukungan dan partisipasinya.

Aksi kebersihan nasional ini menjadi momentum yang berarti dalam memperkuat nilai-nilai kebersamaan, saling peduli, dan tanggung jawab terhadap lingkungan hidup. Semoga semangat positif ini tetap terus berkobar di tengah masyarakat untuk menjaga kebersihan dan keindahan lingkungan, serta menjalin keharmonisan dalam kehidupan bermasyarakat. Aris Arianto

Exit mobile version