JAKARTA, JOGLOSEMARNEWS.COM – Amunisi Prabowo Subianto semakin bertambah dengan adanya deklarasi dari kelompok relawan yang mengatasnamakan Gerakan Mantap Pilih Prabowo (GMPP).
Ketua GMPP Mantep Abdul Ghoni mengatakan, GMPP merupakan wadah bagi relawan Prabowo yang dibina oleh Persatuan Purnawirawan Indonesia Raya (PPIR).
PPIR merupakan organisasi yang dikomandoi Mayor Jenderal (Purn) Musa Bangun, anak buah Prabowo Subianto sewaktu di TNI.
“GMPP ini dibuat dari keresahan teman-teman komunitas, ormas, OKP, dan kelompok masyarakat yang selama ini mendukung Pak Prabowo tapi belum ada wadah. Makanya kemarin alhamdulillah dibimbing, kami ini ormas butuh pembinaan, dibina langsung oleh PPIR hari ini,” ujar Mantep dalam keterangannya kepada Tempo, Selasa (8/8/2023).
Sementara itu, Musa Bangun mengatakan alasannya mau membina kelompok relawan pendukung Prabowo. Menurut dia, Ketua umum Partai Gerindra itu merupakan sosok yang terus menggelorakan politik sejuk, tenang, mendidik dan menyenangkan di tengah dinamika politik Indonesia yang semakin memanas.
Selain itu, Musa mengklaim Prabowo telah menunjukkan sikap yang gentle dalam politik. Seperti dengan bergabungnya dia ke Kabinet Indonesia Maju sebagai Menteri Pertahanan. Padahal, Prabowo merupakan rival Jokowi dalam dua Pilpres.
“Mereka hari ini jadi satu, dua orang ini memberi contoh kepada seluruh muara Indonesia bahwa kompetisi politik itu boleh panas, tapi akhirnya demi bangsa kita bisa bersatu,” kata Musa.
Prabowo, kata dia, dalam visinya lebih mengutamakan kerukunan, kemakmuran, dan sistem pertahanan negara berbasis Sumber Daya Alam dan Sumber Daya Manusia kerakyatan.
Dengan visi tersebut, Musa menyebut hal itu membuat popularitas Prabowo terus melejit dan elektabilitasnya konsisten.
Prabowo saat ini telah diusung sebagai calon presiden oleh Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya. Koalisi ini terdiri dari Partai Gerindra, PKB, dan yang baru-baru ini bergabung Partai Bulan Bintang pimpinan Yusril Ihza Mahendra.
Meski demikian Prabowo belum menentukan siapa bakal cawapres yang akan digandengnya.
Sementara rekan koalisinya, PKB, menyodorkan nama Muhaimin Iskandar sebagai cawapres. Belakangan ada pula PAN yang mengajukan nama Erick Thohir. Namun PAN belum bergabung dalam koalisi itu. Mereka memberi syarat, jika gabung koalisi, Erick harus dipilih jadi cawapres.
Sementara itu saat ditemui di kawasan Istana Negara, Jakarta Pusat pada Selasa sore, Prabowo menyatakan bersyukur mendapat dukungan dari banyak pihak.
Selain kelompok relawan, dukungan juga dinyatakan oleh beberapa pihak seperti yang terbaru datang dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI).
“Alhamdulillah, alhamdulillah, alhamdulillah,” kata Prabowo merespons dukungan tersebut.