Site icon JOGLOSEMAR NEWS

Hattrick, Desa Slogoretno Jatipurno Wonogiri Kembali Raih Juara 1 Pawai Budaya Semarak Merdeka

Karnaval serentak

Kontingen Desa Slogoretno Jatipurno Wonogiri tampil memukau pada karnaval serentak HUT ke 78 RI. Foto : istimewa

WONOGIRI, JOGLOSEMARNEWS.COM Desa Slogoretno Jatipurno Wonogiri meraih juara 1 dalam lomba Pawai Budaya Semarak Merdeka 2023.

Tercatat sudah tiga kali ini Desa Slogoretno Jatipurno Wonogiri meraih podium pertama karnaval serentak di Kecamatan Jatipurno Wonogiri.

Untuk tahun ini Juara 2 diraih oleh Desa Kembang, juara 3 diraih oleh Desa Jeporo, juara harapan 1 diraih oleh Kelurahan Jatipurno, juara harapan 2 diraih oleh Desa Tawangrejo, dan juara harapan 3 diraih oleh Desa Girimulyo.

Pawai Budaya Semarak Merdeka alias karnaval serentak merupakan ajang yang digelar secara rutin setiap tahun dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia. Pada tahun ini, pawai budaya digelar pada hari Minggu, 20 Agustus 2023 di Kecamatan Jatipurno.

Desa Slogoretno Jatipurno Wonogiri tampil dengan sejumlah replika dan inovasi yang menarik berdasarkan potensi yang dimiliki. Diantaranya barisan Perangkat Desa dan BPD dengan replika RPJMDes dan Panca Cita (Maju Desane, Jejeg Pimpinane, Bangkit Ekonomine, Moncer Budayane dan Lancar Sertifikate) merupakan garis besar program yang akan dicapai pemerintah desa Slogoretno dalam mencapai visinya yaitu Slogoretno Maju Mandiri Sejahtera Beriman dan Berbudaya.

Tidak kalah menarik pada barisan budaya, kontingen Desa Slogoretno Jatipurno Wonogiri menampilkan berbagai seni dan budaya lokal yang ada di antaranya, Seni Wayang Kulit yang ditampilkan dengan replika kayon atau gunungan diikuti oleh punokawan, Seni Kethek Ogleng, Seni Reog serta Budaya Adat dengan ilustrasi Budaya Methik (Panen Padi).

Hal ini sejalan dengan program Desa Inklusif dan Desa Literasi yang dicanangkan oleh pemerintah Desa Slogoretno Jatipurno Wonogiri selama tiga tahun terakhir.

Pada kontingen pawai ini pula ditampilkan replika perjuangan yang diperankan oleh seluruh Ketua RT dan Ketua RW dengan berbagai model pakaian pahlawan nasional dan para pejuang.

Selain itu pada barisan profesi tidak kalah menariknya berbagai potensi juga dimunculkan, diawali dengan Gerobak Bakso Raksasa yang merupakan gambaran sebagian besar masyarakat Desa Slogoretno Jatipurno Wonogiri sebagai perantau dan pedagang bakso yang sukses mengangkat ekonomi masyarakat dalam upaya pengentasan kemiskinan.

Tidak kalah menariknya replika yang dibuat oleh para tukang kayu dengan rumah limasan klasiknya, tukang batu dengan replika jembatan yang cukup cantik serta profesi – profesi lain yang sangat menarik.

Untuk barisan potensi desa, kontingen desa Slogoretno tampil dengan replika para UMKM dengan berbagai alat teknologi tepat guna. Dipertunjukkan pula berbagai gambaran kegiatan para pemuda desa yang saat ini menggeluti perdagangan online, potensi peternakan, perikanan dan pertanian yaitu budidaya porang.

Sedangkan program unggulan dan inovasi desa, kontingen Desa Slogoretno Jatipurno Wonogiri tampil dengan sejumlah inovasi desa. Di antaranya program penanganan stunting yang dikenal dengan istilah Canting Surga (Cegah Stunting Berbasis Unsur Keluarga) dengan berbagai replika buah dan sayur, program pengelolaan sampah dan kesehatan lingkungan dengan istilah Papah Siska (Pengelolaan Sampah Berbasis Keluarga dengan replika Emposter (Ember Komposter), Lumpang Watu (Lumbung Pangan Warga Terpadu) yang menyajikan replika ketahanan pangan berbasis keluarga, serta Sego Godongjati (Slogoretno Go Digital On Gerbang Informasi) dengan replika laptop raksasa.

Kepala Desa atau Kades Slogoretno Suparmanto mengatakan, dengan meraih Juara 1 untuk ketiga kalinya ini merupakan bentuk Go Nyawiji atau kebersamaan antara unsur pemerintah desa, lembaga desa dan seluruh lapisan masyarakat Desa Slogoretno Jatipurno Wonogiri. Dimana dengan segala potensi dan kreativitasnya yang ditunjukkan dalam berbagai replika dalam kegiatan Pawai Budaya Semarak Merdeka.

Kades Slogoretno Suparmanto berharap dengan juara yang diraih Desa Slogoretno Jatipurno Wonogiri ini bisa menjadikan semangat dan motivasi dalam Go Nyawiji Mbangun Slogoretno. Aris Arianto

Exit mobile version