SOLO, JOGLOSEMARMEWS.COM – Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) Solo membidik untuk mengelola sejumlah fasilitas milik Pemkot Solo.
Beberapa bidikan Hipmi Solo tersebut, yakni pada sejumlah lahan milik Pemkot Solo.
Ketua Hipmi Solo Respati Ardi mengatakan, Hipmi Solo tertarik mengoptimalkan upaya swastanisasi fasilitas Pemkot Solo sesuai arah Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka.
“Iya (lahan-lahan) itu bisa kami manfaatkan,” bebernya, Senin (7/8/2023).
Menurut Respati, beberapa ruang publik yang bisa diswastanisasi salah satunya yaitu pusat olahraga berbasis hobi seperti Lapangan Sriwaru, Lapangan Banjarsari dan Lapangan Banyuanyar.
“Tujuannya biar pengelolaan menjadi lebih optimal,” imbuhnya.
Menanggapi itu, Gibran mengaku telah membahas rencana swastanisasi fasilitas milik Pemkot Solo dengan sejumlah pihak. Dalam hal ini, nantinya Pemkot Solo bakal bertindak seperti operator.
“Ya seperti itu kira-kira (Pemkot sebagai operator) Nanti saja kalau sudah deal. Kan sudah ada privatisasi aset, sudah ada aturannya. Ada appraisal, termasuk Manahan nanti juga,” bebernya.
Gibran berharap dengan langkah swastanisasi tersebut mampu mengoptimalkan perawatan fasilitas publik.
“isa mendatangkan profit, study case-nya seperti Taman Safari itu. Termasuk bangunan sekolah juga bisa, terutama yang sudah diregruping. Lumayan banyak, nanti saja kalau sudah ada kesepakatan,” tandasnya. Prihatsari