Site icon JOGLOSEMAR NEWS

Cegukan: Penyebab, Gejala, dan Cara Mengatasinya

Ilustrasi cegukan. pixabay

JOGLOSEMARNEWS.COM Cegukan adalah kontraksi otot diafragma yang tidak disengaja, yang memisahkan dada dari perut. Kontraksi ini menyebabkan pita suara menutup secara tiba-tiba, menghasilkan suara “hik” yang khas.

Cegukan biasanya tidak berbahaya dan akan hilang dengan sendirinya dalam beberapa menit atau jam. Namun, dalam beberapa kasus, cegukan dapat berlangsung lama atau bahkan kronis.

Mengutip Medical News Today, cegukan secara medis dikenal sebagai flutter diafragma sinkron atau singultus. Dalam kasus yang jarang terjadi, cegukan dapat terjadi secara berkepanjangan atau kronis, yang dapat berlangsung selama sebulan atau lebih.

Jika cegukan berlangsung lebih dari 48 jam dianggap persisten. Kondisi ini cenderung lebih sering terjadi pada pria daripada wanita dan dapat menandakan kondisi medis yang lebih serius.

Dilansir dari Healthline, ada banyak penyebab cegukan yang telah diidentifikasi. Namun, tidak ada daftar pemicu yang pasti. Cegukan sering datang dan pergi tanpa alasan yang jelas.

Penyebab umum cegukan jangka pendek termasuk:

Selain itu, beberapa faktor yang dapat meningkatkan terjadinya cegukan yaitu:

Untuk mengatasi cegukan, seseorang dapat melakukan beberapa hal berikut:

Exit mobile version