Beranda Daerah Karanganyar Harga Beras di Karanganyar Melambung Tinggi, Bulog Surakarta Segera Antisipasi

Harga Beras di Karanganyar Melambung Tinggi, Bulog Surakarta Segera Antisipasi

Foto ilustrasi. Kepala Dinas Pertanian Karanganyar meminta Bulog membeli gabah petani di tengah harga jual yang anjlok dan wacana impor beras dari pemerintah / Foto: Beni Indra

KARANGANYAR, JOGLOSEMARNEWS.COM – Menyusul harga beras di Soloraya  melambung tinggi termasuk di Kabupaten Karanganyar mendorong Bulog Cabang Surakarta, Jateng segera bersikap.

Yakni, segera menyalurkan program bantuan pangan kepada keluarga tidak mampu. Untuk di Karanganyar segera dibagikan pada September ini.

Selain itu, Bulog Wilayah Surakarta segera berkordinasj dengan Pemkab Karanganyar agar segera memberikan permintaan kepada Bulog untuk menggelar operasi pasar guna menekan kenaikan harga beras yang naik sebesar Rp 14.00/ Kg alias naik Rp 2.000/ Kg.

“Kami sudah melakukan monitoring perihal penyebab kenaikan harga beras tersebut dan Bulog Cabang Surakarta sudah menyiapkan antisipasinya,” ungkap Wakil Kepala Bulog Cabang Surakarta Andrew R. Shahab kepada JOGLOSEMARNEWS.COM , Senin (4/9/2023).

Pria yang akrab disapa Andrew itu menjelaskan, monitoring Bulog diketahui penyebab melambungnya harga beras dipicu karena gagal panen raya diberbagai kabupaten. Kegagalan panen dipicu faktor cuaca yakni kekeringan cukup panjang tidak lazimnya musim.

Baca Juga :  Ribuan Peserta Ikuti Kemah Santri Muhammadiyah Nasional di Karanganyar, Ini Tujuannya

Dengan tiadanya panen raya tersebut, lanjut Andrew berdampak terhadap kelangsungan pasokan beras disetiap kabupaten termasuk di Karanganyar.

“Penyebab utamanya klasik yakni kegagalan panen hingga berdampak harga gabah naik harga beras naik karena pasokan berkurang,” tandas Andrew.

Apalagi lanjut Andrew pihaknya tidak bisa memprediksi sampai kapan kegagalan panen tersebut karena sangat bergantung terhadap cuaca dan faktor alam. Pasalnya faktor ketersediaan air sangat berpengaruh terhadap pertumbuhan tanaman.

“Untuk itu mengingat kenaikan harga beras terus melambung, Bulog Cabang Surakarta  mengambil langkah yakni pembagian pangan berupa beras  kepada masyarakat sesuai jumlah Kelompok Penerima Manfaat berdasar data yang ada,” pungkas Andrew.

Pantauan JOGLOSEMARNEWS.COM di Pasar Jungke, Karanganyar diketahui harga beras awal September naik menjadi Rp 14.000/Kg dari sebelumnya Rp 12.000/Kg. Adapun harga gabah juga melambung dikisaran Rp 7.000/ Kg dari Harga dipatok pemerintah kisaran Rp 4.500/Kg. Beni Indra