WONOGIRI, JOGLOSEMARNEWS.COM – Polres Wonogiri Polda Jateng menggelar apel Operasi Zebra Candi 2023 dengan penuh semangat di halaman Mapolres Wonogiri pada pagi Senin (4/9/2023). Terungkap pula adanya data laka Jateng selama Operasi Zebra Candi 2023.
Operasi ini dijadwalkan berlangsung mulai tanggal 4 hingga 17 September 2023.
Pimpinan apel, Wakapolres Wonogiri Kompol Andi Mohammad Akbar Mekuo, memimpin dengan tegas. Seluruh PJU dan anggota yang terlibat dalam Ops Zebra Candi 2023 turut serta dalam apel ini. Tidak hanya itu, anggota Kodim 0728 Wonogiri, Dishub, dan Sat Pol PP juga turut hadir.
Dalam sambutannya, Wakapolres Wonogiri Kompol Andi Mohammad Akbar Mekuo membacakan amanat Kapolda Jateng Irjen Ahmad Luthfi yang menyatakan tujuan dari Apel Gelar Pasukan Operasi Zebra Candi 2023 adalah untuk memeriksa kesiapan semua aspek, termasuk sarana prasarana dan sumber daya manusia.
Kapolda Jaten Irjen Ahmad Luthfi menegaskan, “Kita telah mempersiapkan sumber daya manusia, anggaran, sarana-prasarana, dan strategi pelaksanaan Operasi Zebra Candi dengan baik,”
Dia juga mencatat data laka Jateng selama Operasi Zebra Candi 2022, dengan 720 kejadian kecelakaan yang mengalami peningkatan dibanding tahun 2021.
Namun, jumlah korban meninggal dunia mengalami penurunan menjadi 33 orang dibandingkan tahun 2021 yang mencapai 38 orang.
Pelanggaran lalu lintas pada tahun 2022 mencapai 234.408 pelanggaran, dengan 177.837 tilang dan 56.571 teguran.
Mengenai harapan, pelaksanaan Operasi Zebra Candi 2023 diharapkan dapat mengurangi angka kecelakaan lalu lintas dan fatalitas korban. Selain itu, targetnya juga adalah menurunkan pelanggaran lalu lintas.
“Laksanakan tugas ini dengan profesional, bermoral, dan humanis. Lakukan tugas sesuai SOP yang berlaku. Dengan demikian, kita dapat menciptakan situasi lalu lintas yang lebih kondusif,” tegas dia.
Dia juga mengingatkan untuk meningkatkan edukasi masyarakat mengenai keselamatan berlalu lintas dan menggunakan teknologi tilang elektronik (ETLE) untuk meningkatkan pengawasan, menggantikan razia secara stasioner. Semua upaya ini bertujuan untuk menciptakan keamanan dan kenyamanan dalam berlalu lintas. Aris Arianto