SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Dampak kemarau panjang 2023 ini cukup menghawatirkan, sejumlah desa di 7 kecamatan di Kabupaten Sragen, Provinsi Jawa Tengah tengah kesulitan mendapatkan air bersih untuk kebutuhan sehari-hari seperti masak, minum, mandi dan kebutuhan lainnya.
Bantuan sosial penyaluran air bersih untuk kali ini dilakukan oleh Paguyuban RT RW di kecamatan Gondang, Sragen, Jawa Tengah bersama pramuka kwarran Gondang, kelompok kerja kepala sekolah (K3S), korwilcam bidang pendidikan dan kebudayaan Gondang, sabtu (9/9/2023) pagi.
Sedangkan bantuan air bersih kali ini diberikan langsung pada masyarakat di dua kecamatan, yakni kecamatan Jenar dan Gesi. Menurut informasi, krisis air bersih di dua kecamatan itu cukup memprihatinkan dan sudah berlangsung berbulan-bulan.
Tokoh masyarakat dan ketua paguyuban RT RW desa Gondang, Bambang Widjo Purwanto (BWP) pada JOGLOSEMARNEWS.COM mengatakan bahwa droping air bersih kali ini sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama masyarakat Sragen di wilayah utara Bengawan.
“Tidak usah menunggu perintah dari atasan, kita sudah tau dari media sosial maupun berita bahwa saudara saudara kita di utara Bengawan sudah sangat kesulitan air bersih untuk kebutuhan sehari-hari.
Tidak usah melihat politik atau tidak yang penting tujuannya membantu saudara kita yang ada di sana. Untuk hari ini yang ikut membantu dari masa, masyarakat, pemerintahan, caleg, organisasi, pramuka dan lainnya,” kata Bambang Widjo Purwanto.
Aksi peduli terhadap sesama ini menghasilkan 21 tangki air bersih, dan untuk tahap pertama yang berhasil dikirim sebanyak 7 tangki air bersih untuk 2 kecamatan.
“Dari paguyuban RT RW tidak hanya ini saja, nanti kalau ada permintaan air bersih kita kirim lagi, kalau sekarang total yang terkumpul hari ini ada 21 tangki air bersih, untuk hari ini kita kirim 7 unit mobil tangki air bersih, sisanya nanti hari senin, selasa dan selanjutnya.
Yang penting butuhnya air dan air dari mana saja gak masalah yang oenting masyarakat atau saudara kita yang ada disana bisa tercukupi kebutuhan airnya,” jelasnya.
Terpisah, Riyadi Guntur Rilo Subroto ditemui mengatakan bahwa droping air bersih berkat pertemuan sebelumnya bahwa di wayah utara bengawan Solo telah kesulitan mendapatkan air bersih, maka dari itu ia mengumpulkan semua elemen di kecamatan Gondang untuk membantu.
“Ada camat dari utara bahwa disana sedang kekurangan air bersih, kami akhirnya koordinasi terkumpul 21 tangki hari ini, nanti kita koordinasi terus sementara pembagian air bersih ini nanti titik mana yang akan di bantu nanti ikut relawan dan BPBD yang telah berjaga disana,” kata camat Gondang.
Sementara itu, kapolsek Gondang AKP Sudarmaji menyampaikan untuk droping air bersih tahap pertama dari kecamatan gondang diberikan untuk beberapa desa di 2 kecamatan.
“Kalau di kecamatan Jenar ada di Galeh RT 1 dan 2 ada 2 tangki air, Glagah Rt 1 ada 2 tangki, untuk kecamatan Gesi yakni daerah Serawung rt 8 dan rt 9,” ujarnya.
Huri Yanto