Site icon JOGLOSEMAR NEWS

Angka Stunting di Karanganyar Tinggi, Alumni FK Unair Angkatan 2006 Turun Gunung Gelar Penyuluhan

Para alumni Fakultas Kedokteran Unair angkatan 2006 tengah memberikan penyuluhan tentang stunting di Karanganyar, Sabtu (28/10/2023) | Foto: Beni Indra

KARANGANYAR,JOGLOSEMARNEWS.COM – Sekitar ratusan dokter alumni Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga (FK-Unair) Surabaya Angkatan 2006 turun di Desa Sringin, Jumantono, Karanganyar guna memberikan penyuluhan stunting, Sabtu (28/10/2023).

Pertimbngan dipilihnya Desa Sringin, Jumantono, Karanganyar karena angka stuntingnya cukup tinggi sebanyak 30 orang pada tahun lalu.

Ketua panitia Baksos FK Unair dr Sanny mengatakan penanganan stunting masih menjadi tema nasional sehingga mendorong ratusan dokter alumni Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga (FK-Unair) Surabaya Angkatan 2006 menggelar Bhakti Sosial (Bhaksos) secara serentak se-Indonesia pada Sabtu (28/10/2023).

Sedangkan untuk Provinsi Jateng dilakukan ditiga kabupaten kota yakni Kabupaten dan Kota Semarang dan Kabupaten Karanganyar.

“Sebelumnya kami sudah memiliki data statistik ternyata angka stunting cukup tinggi di Kabupaten Karanganyar  meskipun bukan kategori stunting absolut,” ungkap dr Sanny kepada JOGLOSEMARNEWS.COM .

Dijelaskan, stunting di Desa Sringin masih dalam batas aman karena belum sampai pada berat badan menurun drastis diikuti gejala lainnya sehingga masih bisa diperbaiki.

Sedangkan treatment yang dilakukan pada bhaksos tersebut meliputi sosialisasi tentang stunting dan kiat pencegahannya.

Selain itu lanjut dr Sanny juga disosialisasikan antaranya cara pemberian makanan sehat kepada anak bayi dibawah lima tahun (balita) serta demo masak makanan sehat dan bergizi.

“Kami juga menggelar demo masak yang higienis agar ibu-ibu paham komposisi menu untuk Balita agar sehat terhindar dari potensi stunting,” ujarnya.

Sementara itu dr Sanny menambahkan selain untuk pengabdian kepada masyarakat acara bhaksos Alumni FK Unair Surabaya acara bhaksos serentak se-Indonesia itu digelar dalam rangka memperingati Ultah FK Unair ke-69 sekaligus guna vmencetak rekor MURI dengan kategori jumlah peserta penyuluhan stunting terbanyak se-Indonesia. Beni Indra

Exit mobile version