KARANGANYAR, JOGLOSEMARNEWS.COM – Guna mengantisipasi terjadinya konflik pada kontestasi Pemilu serentak 2024 Polres Karanganyar gelar apel pasukan lintas sektoral, Kamis (19/10 2023).
Apel yang digelar di Alun-alun Karanganyar tersebut dipimpin Wakil Bupati Karanganyar Rober Christanto MM, Kapolres Karanganyar, AKBP Jerrold Hendra Yosef Kumontoy serta Dandim, Letkol Inf Andry Army Yudha Arditama.
Pada Apel gelar pasukan tersebut dilakukan pengecekan kesiapan personel maupun sarana dan prasarana. Selain itu juga dilakukan mapping potensi konflik sosial secara detail di wilayahnya masing-masing berikut format strategi penanganannya.
Pada amanat upacara dari Kapolri yang dibacakan Wabup Rober Christanto ditekankan bahwa Pemilu 2024 merupakan pesta demokrasi terbesar yang akan menjadi bukti kematangan demokrasi Indonesia dan sekaligus menjadi titik penentuan masa depan bangsa.
Untuk itu diharapkan semua Pemerintah Daerah kerjasama Forkompimda agar pro aktif melakukan antisipasi melekat.
“Pada prinsipnya guna pengamanan ekstra pada Pemilu serentak 2024 ini diharapkan semua pimpinan di setiap tingkatan harus terjun langsung kelapangan untuk melakukan pengawasan melekat kepada anggotanya masing-masing,” ungkap Wabup Rober Christanto dalam amanatnya.
Lebih lanjut dijelaskan apabila terdapat konflik yang sudah mengganggu stabilitas Kamtibmas, maka pastikan penggunaan kekuatan dilakukan secara tepat sesuai SOP. Selain itu juga didasarkan dengan memegang teguh asas proporsionalitas, legalitas, akuntabilitas.
“Strategi pengamanan ini dilakukan dengan penuh rasa tanggung jawab, humanis dan profesional,” tandas Wabup Rober Christanto.
Sementara itu Kapolres Karanganyar AKBP Jerrold Hendra Yosef Kumontoy mengatakan terkait jika terjadi kondisi emergency terkait bencana alam maka akan tetap dikoordinasikan dengan TNI, BNPB, BMKG, Basarnas dan stakeholder lainnya guna memetakan daerah rawan. Tujuannya agar bencana dapat dimitigasi.
“Contohnya jika terjadi bencana alam maka diupayakan solusi darurat yakni mempersiapkan fasilitas pencoblosan di lokasi pengungsian,” ungkap Kapolres Karanganyar AKBP Jerrold Hendra Yosef Kumontoy. Beni Indra