GUNUNGKIDUL, JOGLOSEMARNEWS.COM – Reputasi pria Gunungkidul berinisial WA yang telah tujuh kali nyolong tabung gas melon dan sekali mencuri kambing, akhirnya rontok juga.
Kini ia harus meringkuk di balik jeruji besi sembari menanti hukuman, setelah sempat dihajar warga beramai-ramai.
WA yang merupakan residivis tersebur merupakan warga Dusun Banaran IX, Kecamatan Playen, Gunungkidul. Ia berhasil diamankan warga setelah melakukan pencurian tabung gas pada Rabu (4/10/2023) kemarin.
Pelaku WA diamankan saat beraksi di rumah seorang warga bernama Satiyem (68) di Dusun Banaran IX, yang ketepatan ditinggal pemiliknya saat mencari pakan ternak.
Atas kejadian tersebut, kepada WA dikenakan Pasal 363 (1) ke-5 sub 362 ancaman hukuman maksimal 7 tahun penjara.
Kapolsek Playen, AKP Sigit Teja Sukmana mengatakan, sebenarnya sudah lama kasus pencurian tabung gas itu dikeluhkan warga, karena terjadi berkali-kali.
Karena kesabaran sudah habis, warga pun berinisiatif untuk melakukan penyelidikan mandiri dan akhirnya berhail mengnakap pelaku.
“Karena kesal, warga sempat menghajar pelaku. Kemudian, kami amankan dan pelaku mengakui perbuatannya dari hasil pemeriksaan dan pengembangan diketahui bahwa pelaku melakukan pencurian tabung gas sebanyak 7 kali, gas melon ukuran 3 kilogram. Tak hanya itu, pelaku juga melakukan pencurian kambing sebanyak 1 kali di wilayah Playen Gunungkidul,” jelasnya pada Kamis (5/10/2023).
Atas kejadian ini, pihaknya pun mengimbau agar warga tetap waspada dan berhati-hati.
Sedangkan, pelaku tetap akan melanjutkan proses hukumnya.
“Tetap lanjut untuk proses hukumnya. Kami juga mengimbau kepada warga Kapanewon Playen untuk tetap berhati-hati dan waspada, sebab kejahatan dapat terjadi sewaktu-waktu dan dimanapun,” terangnya.
Sementara itu, Jogoboyo Kalurahan Banaran, Sujari mengatakan hampir satu bulan terakhir warganya sering kali kehilangan tabung gas.
Sekitar, dua minggu terakhir warganya pun mengintensifkan ronda malam untuk mengantisipasi pencurian tersebut.
“Selasa kemarin, pencurian tabung gas kembali terjadi. Sontak warga semakin resah dan semakin geram dengan kejadian tersebut. Allahamdulliah pelaku bisa tertangkap,” tuturnya.
