Beranda Nasional Jogja Ditinggal Kerja di Sawah, Motor Milik Warga Bantul Ini Raib Diembat Maling

Ditinggal Kerja di Sawah, Motor Milik Warga Bantul Ini Raib Diembat Maling

ilustrasi pencurian sepeda motor / tribunnews

BANTUL, JOGLOSEMARNEWS.COM Pencuri yang satu ini rupanya cukup beruntung. Bagaimana tidak, ia tak perlu repot-repot menggunakan kunci T untuk mencuri sepeda motor.

Senin (20/11/2023) sekitar  pukul 10.00 WIB, ia seperti mendapat durian runtuh. Di pinggir sawah di Jalan Pramuka, Kalurahan Trirenggo, Bantul, dilihatnya sepeda motor Honda Scoopy warna hitam merah berplat nomor AB 5347 KO.

Untungnya lagi, kunci sepeda motor masih tertancap di lubang kunci, dan diam-diam ternyata surat-surat kendaraan juga ada di dalam jok.  Sudah komplet, dan tinggal ngegas….

Tak perlu nunggu lama-lama, ia pun langsung ngembat kendaraan tersebut, selagi pemiliknya, Poniran (54), warga Kapanewon Sewon, Bantul sedang asyik bekerja di sawah.

Kasi Humas Polres Bantul , Iptu I Nengah Jeffry Prana Widnyana, mengungkapkan, peristiwa itu terjadi  ketika si pemilik tengah bekerja di sawah, sementara sepeda motornya diparkir  di tepi sawah.

Baca Juga :  Kecelakaan Maut di Ring Road Brawijaya Bantul, Pejalan Kaki Tewas Disambar Kijang Super

“Saat itu, kendaraan diparkir dalam keadaan kunci masih terpasang di lubang kuncinya dan STNK berada di dalam jok. Lalu, oleh korban ditinggal untuk bekerja di sawah,” ucapnya kepada Tribunjogja.com , Rabu (22/11/2023).

Kemudian, sekitar pukul 12.00 WIB, korban hendak balik ke rumahnya, namun melihat sepeda motor yang terparkir di tempat semula tersebut sudah tidak ada atau hilang.

Lalu korban berusaha mencari di sekitar lokasi tempat parkir, tapi tidak ada.

Akhirnya, korban pulang dan melaporkan kejadian tersebut kepada Polsek Bantul, guna penyelidikan lebih lanjut pada Selasa (21/11/2023) sekitar pukul 21.30 WIB.

Kini, kejadian tersebut sedang dilakukan lindik oleh jajaran Polsek Bantul .

Baca Juga :  Kekerasan terhadap Perempuan di Bantul, Fenomena Gunung Es yang Mengkhawatirkan

“Akibat kejadian tersebut, korban mengalami kerugian kurang lebih sejumlah Rp 20 juta,” tandasnya.

www.tribunnews.com