Beranda Daerah Boyolali Jono Korban Hanyut di Sungai Serang Juwangi Berhasil Ditemukan Geyer Grobogan

Jono Korban Hanyut di Sungai Serang Juwangi Berhasil Ditemukan Geyer Grobogan

Tim SAR gabungan mengevakuasi korban hanyur di sungai Serang. Istimewa

BOYOLALI, JOGLOSEMARNEWS.COM — Setelah melakukan pencarian intensif, Tim SAR gabungan berhasil menemukan Jono (65) korban hanyut di Sungai Serang. Jenazah korban ditemukan di aliran sungai di Dukuh Persen, Desa Suru, Kecamatan Geyer, Kabupaten Grobogan.

“Korban ditemukan pada pukul 08.30 dalam kondisi meninggal dunia. Lokasi temuan berjarak 1,37 km dari lokasi korban tenggelam,” ujar Kalak BPBD Boyolali, Suratno melalui Kabid Kedaruratan BPBD Boyolali, Rima Kusuma Prasetyaningrum.

Dijelaskan, dari hasil pengecekan oleh petugas Puskesmas dan Polsek Juwangi, tidak ditemukan adanya tanda- tanda penganiayaan pada tubuh korban. Korban dipastikan meninggal murni karena kecelakaan yaitu tenggelam di Sungai Serang.

“Jenazah lalu diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan.”

Sebelumnya diberitakan, nasib nahas dialami Jono (65) warga Dukuh Garon, Rt 19 Rw 02, Desa Ngleses, Kecamatan Juwangi, Boyolali. Dia hilang diduga terseret arus Sungai Serang pada Minggu (17/12/2923).

Kejadian bermula saat korban dan anaknya, mengambil daun jagung di sawah milik Purwoto. Dikarenakan sawah berada di seberang sungai, Jono menyeberangi sungai dengan cara berenang untuk menuju ke sawah.

Sedangkan anaknya, Yoga Adi Saputra (19) memilih mengambil jalan memutar untuk melewati sungai tersebut tanpa berenang.

Yoga berangkat duluan ke sawah. Sampai Yoga selesai mengambil daun jagung, Jono masih belum sampai di sawah.
Yogapun memutuskan pulang kerumah terlebih dulu pukul 10.30. Kurang lebih pukul 13.00, Yoga menyadari kalau ayahnya tidak ada di rumah. Dia lalu mencari ayahnya lewat jalan yang sering di lalui korban.

Lalu Yoga melihat motor yang di pakai ayahnya terparkir di ujung sawah di Dukuh Jambean, Desa Ngleses, Kecamatan Juwangi.

Yoga langsung melaporkan kejadian itu kepada Misbach selaku DanTon Linmas. Yoga dan Misbach kemudian melaporkan kejadian itu ke Kades Ngleses dan dilanjutkan ke Polsek dan Koramil Juwangi, serta BPBD Boyolali. Warga sudah menyisir Sungai Serang sejauh 10 km namun korban belum ditemukan.

Karena kondisi malam gelap, maka usaha pencarian pun dihentikan sementara. Dan kemudian, upaya pencarian dilanjutkan pagi tadi oleh Tim SAR gabungan dan relawan. Waskita

Harap bersabar jika Anda menemukan iklan di laman ini. Iklan adalah sumber pendapatan utama kami untuk tetap dapat menyajikan berita berkualitas secara gratis.