Site icon JOGLOSEMAR NEWS

Sering Mabuk Perjalanan? Ini Sederet Makanan yang Dapat Mengatasi Mabuk Perjalanan Jauh saat Libur Nataru

Kondisi jalan Tol Yogyakarta-Solo fungsional dipastikan siap untuk dilalui pemudik. Waskita

JOGLOSEMARNEWS.COM — Libur panjang adalah momen yang ditunggu banyak orang. Banyak orang yang memanfaatkan libur panjang untuk melakukan perjalanan bersama keluarga atau teman.

Selain silahturahmi ke sanak saudara di kampung halaman, sebagian orang memanfaatkan libur panjang dengan mengunjungi destinasi wisata di luar kota.

Perjalanan jarak jauh tidak cocok bagi sebagian orang karena menghadirkan mabuk perjalanan yang membuat mual dan muntah, sekalipun ketika dalam libur Nataru.

Mabuk perjalanan terjadi ketika otak tidak dapat memahami informasi yang dikirim dari mata, telinga, dan tubuh. Banyak gerakan di dalam kendaraan ketika perjalanan jarak jauh dapat membuat mual, lembab, sakit perut, atau muntah.

Mengacu clevelandclinic.org, terdapat faktor pemicu seseorang mengalami mabuk perjalanan jauh, yaitu pengendalian kelahiran hormonal, gangguan telinga bagian dalam, menstruasi, migrain, Parkinson, dan kehamilan. Kondisi ini dapat diatasi dengan mengonsumsi makanan ringan.

Namun, seseorang perlu menghindari mengonsumsi makanan yang berat, berminyak, atau asam selama perjalanan jauh, seperti dikutip Healthline. Sebab, makanan tersebut lambat dicerna yang bisa memperburuk mabuk. Berikut adalah daftar makanan yang dapat dikonsumsi untuk mengatasi mabuk perjalanan jauh ketika liburan, yaitu:

Jahe

Jahe memiliki khasiat yang membantu mengurangi mual. Jahe dapat meredakan iritasi perut dan membawa kelegaan secara instan dan efektif. Jahe dapat dikonsumsi dalam bentuk minuman, teh, atau permen.

Peppermint

Peppermint adalah obat tradisional yang digunakan untuk mengobati mabuk perjalanan. Daun dan minyak dalam obat ini membantu mengatasi gangguan pencernaan dan sindrom iritasi usus.

Dikutip dari Times of India menurut National Center For Complementary and Alternative Medicine dan studi Journal of Perianesthesia Nursing menunjukkan, aroma minyak peppermint dapat meredakan mual. Seseorang dapat mengonsumsinya dalam bentuk teh untuk rasa dan hasil terbaik.

Crackers

Crackers merupakan makanan yang memiliki pati tinggi sehingga membantu menenangkan perut mual. Rasa hambar crackers dengan pati tinggi membantu menghindari mabuk perjalanan. Makanan ringan ini dapat dikombinasikan dengan meminum air dingin untuk mendapatkan hasil terbaik mengatasi mual.

Kacang-kacangan

Kacang-kacangan dikemas dengan protein yang dapat mengisi kembali energi dan mencegah mual. Kacang-kacangan memiliki rendah lemak yang dapat mengatasi mual dalam perjalanan. Namun, seseorang harus mengonsumsinya dalam jumlah kecil tidak berlebihan.

Pisang

Pisang menjadi salah satu buah terbaik untuk mengatasi dehidrasi dan mual. Pisang dapat membantu memulihkan kalium yang sering habis akibat diare dan muntah. Selain itu, pisang juga memiliki jumlah pati yang baik di dalamnya untuk menangani mabuk perjalanan.

Air Putih dan Minuman Berkarbonasi

Air membuat seseorang tetap terhidrasi. Mengonsumsi air putih secara rutin selama perjalanan jarak jauh dapat menghindari sakit kepala yang sering disertai mual. Namun, jangan meminum terlalu banyak air karena akan memperburuk kondisi. Selain air, minuman berkarbonasi juga berkontribusi mengatasi mabuk perjalanan jauh ketika liburan. Seseorang perlu menghindari minuman berkafein, seperti kopi dan soda agar mual teratasi dengan baik.

Exit mobile version