SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM – Ketua DPC PDIP Solo, FX Hadi Rudyatmo memberikan tanggapan soal ketidakhadiran Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam HUT PDI Perjuangan ke-51, Rabu (10/1/2023).
Menurut Rudy, yang merupakan mantan rekan kerja Jokowi sewaktu menjabat sebagai Walikota Solo, hadir atau tidak hadir adalah hak pribadi masing-masing.
“Saya menanggapinya karena beliau presiden dan ada kunjungan kerja ke luar negeri, ya mau dikatakan apalagi?” ungkap Rudy ditemui di Pucang Sawit.
Meski demikian, Rudy menjelaskan bahwa dalam sejarahnya, ini adalah kali pertama Jokowi tidak menghadiri acara hari ulang tahun PDIP.
“Biasanya setiap ulang tahun selalu hadir. Karena pak Jokowi kan masih memegang KTA PDIP. Perkara sekarang berbeda (pilihan itu urusan sana),” katanya.
Mantan Walikota Solo itu pun tidak menyayangkan ketidakhadiran Jokowi dalam HUT PDIP.
“Ngapain disayangkan, ga hadir kok disayangkan. Kecuali kalau hal itu diwajibkan hadir dan tidak hadir ya itu baru ada yang komentar. Selama Rakernas dan ulang tahun beliau pasti hadir. Hari ini beliau tidak hadir,” sambungnya.
Rudy kemudian enggan menjawab soal tudingan ketidakhadiran Presiden Jokowi karena berbeda pilihan dengan PDIP.
“Saya tidak pernah berpikiran negatif pada siapapun. Saya kalau diundang siapapun, hadir saya pasti hadir. Itu ibaratnya saya gitu,” tandasnya.
Rudy pun mengatakan bahwa saat ini PDIP dalam kondisi yang lebih solid. Puan, Bambang Pacul beserta elit-elit politik solid berjuang untuk kemenangan Ganjar-Mahfud. Ando