Beranda Daerah Sukoharjo TPS di Makamhaji Lakukan Pemungutan Suara Ulang, Ini Sebabnya

TPS di Makamhaji Lakukan Pemungutan Suara Ulang, Ini Sebabnya

TPS 32 Karanglor, Makamhaji, Sukoharjo melakukan pemungutan suara ulang (PSI) pada Minggu (18/2/2024) | Foto: Ando

SUKOHARJO, JOGLOSEMARNEWS.COM – Tempat Pemungutan Suara (TPS) 32 Karanglor, Makamhaji, Sukoharjo menggelar pemungutan suara ulang (PSU), Minggu (18/2/2024).

Digelarnya pemungutan suara ulang itu lantaran adanya dua warga luar Kabupaten Sukoharjo yang ikut dalam pencoblosan.

Menurut Komisioner Bawaslu, Eko Budiyanto dua warga tersebut berasal dari Wonosobo dan Pekalongan yang ikut melakukan pencoblosan di TPS tersebut.

“Ada dua warga yang bukan KTP Sukoharjo, tapi dari Wonosobo dan Pekalongan. Saat pencoblosan yang bersangkutan tidak tercatat di DPK, DPTb, tapi di DPK,” ujarnya.

Eko menjelaskan, dua warga tersebut diberi dua surat suara yakni surat suara Presiden dan wakil presiden serta surat suara DPD Jawa Tengah. Sehingga untuk pemungutan suara ulang akan dilakukan untuk dua kertas surat suara tersebut.

Baca Juga :  Dampak Pailit Sritex, Karyawan yang Dirumahkan Harus Banting Tulang  Cukupi Kebutuhan Keluarga

“Dari KPPS saat pencoblosan yang bersangkutan diberi surat suara Pilpres dan DPD. Jadi untuk hari ini yang diulang dua surat suara itu, Presiden dan wakil presiden serta DPD,” ungkapnya.

Dirinya menilai adanya kesalahan tersebut karena human eror, faktor kelelahan. Sehingga dari pihak KPPS memberikan surat suara tersebut.

“Ya mungkin karena human erorr. Karena memang saat kritis kecapean sehingga konsentrasi berkurang. Karena ini dari pihak KPPS ya, sedangkan pengawas TPS satu, saat mengawasi di lain dia datang nyoblos. Mungkin humas erorr dan padatnya jam-jam rawan,” jelasnya.

Di TPS 32 Karanglor, Makamhaji sendiri ada 263 daftar pemilih tetap. Dan sampai saat ini hanya ada satu TPS yang harus melakukan pemungutan suara ulang.

Baca Juga :  Dampak Pailit Sritex, Karyawan yang Dirumahkan Harus Banting Tulang  Cukupi Kebutuhan Keluarga

“Sampai saat ini hanya satu TPS saja yang melakukan pemungutan suara ulang,” tandasnya. Ando