SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – PT PLN (Persero) antisipasi gangguan penyaluran listrik ke daerah di tengah musim ekstrim yang tengah melanda wilayah Soloraya akhir-akhir ini Intensitas hujan dan angin kencang cukup tinggi, yang berpotensi berdampak padamnya aliran listrik PLN.
Bahkan akibat cuaca ekstrim itu membuat tiang listrik roboh dan menimpa jaringan di wilayah Selokaton, Kecamatan Gondangrejo, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah yang menyuplai hingga daerah Desa Gilirejo, Miri, Sragen. Juga baliho yang mengenai jaringan di daerah Jajar Kota Surakarta dan gangguan di beberapa titik lainnya.
Untuk mengantisipasi permasalahan tersebut, pihak PLN meningkatkan kewaspadaan melalui sinergi dengan stakeholder terkait baik dengan Pemerintah Daerah Kota atau Kabupaten abupaten, Polisi, TNI, BPBD dan Relawan Siaga Bencana. Sinergi tersebut bertujuan untuk mempercepat recovery atau pemulihan titik-titik yang terdampak gangguan akibat bencana.
Pada JOGLOSEMARNEWS.COM Manager PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Surakarta, Muhammad Khadafi menyampaikan dengan sinergi yang dilakukan, seluruh gangguan dapat segera dinormalkan sehingga masyarakat kembali dapat menikmati listrik dengan nyaman.
“Iya sebagai langkah preventif dalam mengamankan jaringan listrik, PLN bekerjasama dengan stakeholders telah melakukan pengamanan pohon, perbaikan maupun penggantian komponen jaringan distribusi listrik serta menghimbau masyarakat untuk tidak memasang benda ataupun peralatan mendekati jaringan listrik seperti baliho, bangunan, bendera dan lain sebagainya,” kata Muhammad Khadafi, Rabu (28/2/2024).
Tidak hanya itu, menurut Khadafi PLN sudah melakukan pengamanan dan pemeliharaan jaringan dengan perabasan pohon yang mendekati jaringan, perbaikan maupun penggantian komponen jaringan distribusi agar Jaringan PLN tetap andal meskipun menghadapi cuaca ekstrem.
“Iya benar, kami mulai pemeliharaan dan perawatan pohon dan Menganti komponen jaringan yang berada di daerah atau jalur,” jelasnya.
Lebih lanjut Khadafi menambahkan pihaknya rutin menerjunkan 154 petugas yang tersebar di enam unit kerja PLN UP3 Surakarta yang meliputi Kota Surakarta, Kabupaten Sragen, sebagian Kabupaten Karanganyar dan sebagian Kabupaten Sukoharjo untuk melaksanakan upaya preventif ini.
Khadafi juga menghimbau kepada Masyarakat untuk ikut serta menjaga jarak aman jaringan listrik dari pohon dan benda lainnya minimal 3 meter dan juga segera melaporkan kejadian yang mengakibatkan terganggunya aliran listrik melalui aplikasi PLN mobile maupun Contact Center PLN di 123.
“PLN UP3 Surakarta berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat melalui kehandalan jaringan,” ujarnya.
Huri Yanto