WONOGIRI, JOGLOSEMARNEWS.COM – Publik kabupaten ujung tenggara Jateng, Wonogiri patut berbangga hati. Bukan tanpa alasan, dalam waktu dekat bakal segera diluncurkan film pendek berjudul Lembah Manah.
Film Lembah Manah ini asli buatan tangan kreatif di wilayah tertinggi di Wonogiri, yakni Karangtengah Wonogiri. Tepatnya SMPN 4 Karangtengah Wonogiri.
Film Lembah Manah merupakan film pendek namun sarat makna. Penuh pesan moral mendalam tentang kelapangan dada, ikhlas, dan akhlak mulia.
Kepala SMPN 4 Karangtengah Fajar Prihattanto mengatakan, proses produksi film Lembah Manah termasuk shooting dilaksanakan pada 1-4 April 2024. Proses shooting dilaksanakan di dalam SMPN 4 Karangtengah Wonogiri, rumah penduduk di Desa Jeblogan Kecamatan Karangtengah Wonogiri, dan pemandangan di sekitar sekolah.
Proses shooting dilaksanakan di luar kegiatan pembelajaran. Baik sebelum maupun setelah pembelajaran.
“Karya seni film dapat menjadi pembawa suluh-suluh pesan kesadaran, menanamkan berbagai pesan positif akhlak mulia pada siswa. Selain itu tentu saja film mampu menjadi media hiburan dan menggali potensi siswa maupun warga sekolah,” kata Kepala SMPN 4 Karangtengah Fajar Prihattanto, Sabtu (6/4/2024).
Sebagai Kepala Sekolah, sejak awal Fajar Prihattanto, memiliki keterpanggilan yang sangat kuat untuk memberdayakan keelokan potensi sumber daya alam Desa Jeblogan Kecamatan Karangtengah Wonogiri dan sumber daya manusia melalui pembuatan karya film di sekolahnya. Terlebih dia memiliki berbagai pengalaman di bidang film, beberapa di antaranya pernah menyabet juara di festival tingkat nasional.
“Kegiatan ini melibatkan berbagai unsur, yaitu seluruh warga sekolah baik pendidik, tenaga kependidikan, siswa SMPN 4 Karangtengah Wonogiri serta warga di sekitar sekolah,” jelas Kepala SMPN 4 Karangtengah Fajar Prihattanto.
Film Lembah Manah bercerita tentang kelapangan hati, kebaikan, keikhlasan hati seorang guru yang selalu mampu menerima dan memaafkan kesalahan salah satu siswanya.
Film ini direncanakan akan tayang pada Selasa, 16 April 2024 bertepatan dengan halal bi halal. Sehingga nuansa maaf-memaafkan Idul Fitri mampu dimaknai lebih mendalam.
Penayangan juga melalui channel youtube SMPN4 KARANGTENGAH.
Tri Handayani selaku penulis skenario, asisten sutradara, dan pemain, menuturkan banyak hal positif didapat selama proses pembuatan film. Dia dan semua yang terlibat sama-sama mendapatkan ilmu serta pengalaman tentang kegigihan, kesabaran, dan mengolah rasa, daya estetika yang tidak bisa ditemukan pada kegiatan lain.
“Ternyata pembuatan film tidak semudah yang dibayangkan,” ujar Tri Handayani.
Adapun pemain dan kru film Lembah Manah meliputi: penulis skenario, asisten sutradara, dan salah satu aktris adalah Tri Handayani, guru Bahasa Indonesia, pemeran utama adalah Anugerah Aris Agusta yang kesehariannya sebagai guru penjaskes.
Dian Anggraini guru IPA dan prakarya, Fajar Prasetyaning Utami guru BK, dan Sulastri selaku Tata Usaha ikut beradu akting. Tata Rias adalah Sri Surani Wijayanti guru Bahasa Jawa, Eka Sari Retno dan Supono Tata Usaha.
Penata tempat Sukar guru Bahasa Inggris, Darmo Nugroho guru IPS, Slamet Haryanto, guru PKn, Antonius Budi Santoso guru Matematika, Imam Safitri Guru Agama Islam. Siswa yang menjadi aktor di antaranya Dwi Joko W, Wayu Aji Setyawan, dan Sinta Aulia. Aris Arianto