BOYOLALI, JOGLOSEMARNEWS.COM – Tumpahan solar terjadi di pertigaan Wika, Kecamatan Mojosongo, tepatnya jalan raya Semarang-Solo, Rabu (18/9/2024) siang. Kondisi tersebut membahayakan pengguna jalan, utamanya pengendara sepeda motor. Mereka bisa tergelincir dan jatuh di jalan beraspal.
Untung saja, tumpahan solar diketahui langsung oleh Kanit Gakkum Satlantas Polres Boyolali, Iptu Budi Purnomo yang tengah patroli. Patroli dilakukan terkait padamnya lampu pengatur lalu lintas di sana.
Saat itulah, dari arah barat atau Semarang melintas sebuah bus. Ternyata, solar dari tangki mengucur di jalan sepanjang 150 meter. Jika dibiarkan, tumpahan solar bakal membahayakan pengguna jalan.
Langsung saja, Iptu Budi dan seorang anggotanya bergerak cepat (gercep) membersihkan tumpahan solar tersebut.
Caranya, tumpahan solar itu ditebari pasir. Setelah solar terserap dalam pasir, lalu pasir dibersihkan dengan cara disapu ke pinggir jalan.
Sementara satu anggota lainnya diminta memburu bus yang tak sengaja menumpahkan solar itu.
“Kami berikan tindakan berupa teguran kepada sopir bus agar lebih berhati-hati lagi. Jangan sampai terulang solar tumpah di jalan,” kata Budi di lokasi kejadian.
Pihaknya juga mengingatkan kepada para pemilik kendaraan berhati-hati saat mengisi BBM. Jangan sampai mengisi BBM melebihi kapasitas tangki kendaraannya. Pasalnya, solar bisa tumpah saat kendaraan berhenti atau berbelok.
“Kalau mengisi BBM ya dikira-kira. Jangan sampai terlalu penuh tangkinya karena rawan tumpah di jalan,” ujarnya. Waskita