Beranda Daerah Solo Digelar Besok Malam, Tamu Undangan Debat Perdana Pilkada Solo Dibatasi 300 Orang,...

Digelar Besok Malam, Tamu Undangan Debat Perdana Pilkada Solo Dibatasi 300 Orang, Ada Live Streaming di YouTube

KPU telah menetapkan nomor urut pasangan calon Walikota dan calon Wakil Walikota Solo tahun 2024. Ando

SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM — Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Solo akan menggelar debat perdana pilkada Solo pada Kamis, (31/10/2024) malam mendatang. Untuk lokasi debat perdana sendiri akan digelar di Ballrom Sunan Hotel Solo.

Menurut Ketua KPU Kota Solo, Yustinus Arya Artheswara untuk tamu undangan sendiri yang boleh masuk ke ruangan dibatasi hanya 300 orang.

“Nanti setiap tamu undangan kita berikan id card tamu. Nanti yang boleh masuk yang menggunakan id card. Untuk tiap paslon kita berikan undangan 30 orang,” ujar Yustinus Arya

Untuk Moderator yang akan memandu jalannya debat sendiri ditambahkan Yustinus Arya ada Tomy Ristanto dan Risca Andalina. Sementara itu, panelis terdiri dari tujuh orang, dengan tiga dari kalangan akademisi, dua dari profesional, dan dua dari unsur tokoh masyarakat.

Baca Juga :  Respati-Astrid Kalah, Pengamat Sebut Survei Litbang Kompas Basi

“Kemudian untuk tema debat yang akan kita usung besuk adalah Surakarta sejahtera melalui pemberdayaan masyarakat dan pelayanan publik yang inklusif dan berwawasan lingkungan,” jelasnya.

Masyarakat yang ingin menyaksikan debat dapat menontonnya secara langsung melalui kanal YouTube KPU atau stasiun televisi lokal yang bekerja sama. Untuk menjaga ketertiban selama proses debat, KPU juga menetapkan beberapa aturan bagi para pendukung yang diperkenankan masuk. Antara lain, dilarang membawa alat peraga kampanye (APK) dan atribut kampanye.

“Selama debat berlangsung, peserta dan undangan juga dilarang meneriakkan slogan atau yel-yel yang dapat mengganggu jalannya acara,” tegasnya.

Baca Juga :  Temui Ribuan Kader Golkar Solo, Respati Janjikan Awasi Ketat Penyaluran Bantuan Untuk Warga

Arya menegaskan pentingnya menciptakan suasana kondusif untuk mendukung kelancaran debat, serta mengantisipasi potensi kericuhan. Ando