Site icon JOGLOSEMAR NEWS

JSIT Jawa Tengah Gelar Doa Bersama untuk Kelancaran Kemwil IX di Bumi Perkemahan Merbabu

JSIT Jawa Tengah Gelar Doa Bersama untuk Kelancaran Kemwil IX di Bumi Perkemahan Merbabu. Doa digelar secara online menggunakan platform zoom | Foto: tangkapan layar

SEMARANG, JOGLOSEMARNEWS.COM  – Jaringan Sekolah Islam Terpadu (JSIT) Indonesia Wilayah Jawa Tengah menggelar doa bersama menjelang pelaksanaan Kemah Wilayah (Kemwil) IX Sako Pramuka SIT Jawa Tengah, Jumat (10/10/2024) malam.

Acara tersebut dilaksanakan secara virtual melalui platform zoom, diikuti oleh pengurus JSIT wilayah Jawa Tengah, pengurus JSIT dari kabupaten/kota di Jawa Tengah, serta kepala dan guru dari berbagai Sekolah Islam Terpadu (SIT) se-Jawa Tengah.

Kemwil IX sendiri akan berlangsung pada 14-17 Oktober 2024 di Bumi Perkemahan Specta Merbabu, Gondang, Kecamatan Getasan, Kabupaten Semarang, yang  akan dihadiri oleh sekitar 2.500 peserta dari seluruh Jawa Tengah.

Dalam sambutannya, Ketua JSIT Indonesia Wilayah Jawa Tengah, Zainal Abidin, S.Pd., menyampaikan terima kasih kepada seluruh panitia yang telah bekerja keras mempersiapkan acara besar ini.

“Kami mengapresiasi kesiapan dan dedikasi seluruh panitia dalam mempersiapkan Kemwil IX yang berskala kolosal ini. Insya Allah, kegiatan ini akan meninggalkan kesan yang mendalam dan membahagiakan bagi semua peserta,” ujar Zainal, seperti dikutip dalam rilisnya ke Joglosemarnews.

Zainal juga menambahkan, doa bersama itu merupakan bagian dari rangkaian kegiatan Kemwil IX, dengan harapan agar seluruh acara berlangsung dengan lancar dan sukses.

“Melalui doa bersama ini, kita memohon kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala agar seluruh rangkaian kegiatan Kemwil IX berjalan dengan baik dan penuh keberkahan,” tuturnya.

Ketua Dewan Pembina JSIT Wilayah Jawa Tengah, Dr. Anis Tanwir Hadi, M.Pd.I., dalam arahannya menekankan pentingnya kesehatan jasmani dan ruhani bagi seluruh peserta, terutama bagi panitia dan guru pendamping.

“Kesehatan fisik dan kekuatan spiritual menjadi kunci dalam mendampingi peserta di alam terbuka. Panitia dan guru pendamping harus menjaga ruhiyah tetap on fire dan tubuh dalam kondisi prima, serta menghindari hal-hal negatif seperti ghibah dan amarah,” kata Anis.

Anis juga berpesan agar seluruh peserta, pendamping, dan panitia diberikan kekuatan untuk melaksanakan kegiatan ini dengan baik.

“Semoga Kemwil IX berjalan aman dan lancar. Semua pihak diberikan kesehatan, serta ukhuwah Islamiyah semakin kuat. Kita berharap kegiatan ini mampu melatih kemandirian, ketangkasan, dan menumbuhkan rasa kasih sayang terhadap alam dan sesama ciptaan-Nya,” tutupnya.  Suhamdani

 

Exit mobile version