Site icon JOGLOSEMAR NEWS

Percobaan Bunuh Diri di Jembatan Rowo Kalibayem Gagal, Korban Dilarikan ke Rumah Sakit

Petugas Basarnas Yogyakarta menolong korban yang melompat dari atas jembatan Kalibayem, Minggu (13/10/2024) malam | tribunnews

BANTUL,  JOGLOSEMARNEWS.COM – Upaya perempuan berinisial MS (30) yang mencoba bunuh diri di Jembatan Rowo Kalibayem, pada Minggu (13/10/2024) sekitar pukul 22.00 WIB ini menemui “kegagalan”.

Nyawanya masih dapat diselamatkan oleh warga, dan langsung dilarikan ke rumah sakit.

Menurut penjelasan Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry Prana Widyana, kasus percobaan bunuh diri itu bermula saat korban menggelar pesta minuman keras bersama rekan-rekannya tak jauh dari lokasi kejadian.

Setelah itu, tiba-tiba korban pergi dari lokasi pesta miras menuju ke arah jembatan.

“Kemudian, sekitar pukul 21.00 WIB, korban tiba-tiba jalan dan keluar dari lokasi obrolan itu dengan cepat, sehingga diikuti oleh rekannya DR (20),” jelasnya kepada awak media.

Sesampai di jembatan, korban menangis dan ingin melompat ke sungai. Rekan korban yang mengetahui hal itu kemudian mencoba untuk menenangkannya sambil menariknya.

Namun korban tetap bersikukuh untuk melompat dari atas jembatan.

“Saat itu, DR berpesan kepada korban untuk tidak melompat dari jembatan. Lalu, DR meninggalkan korban dan pergi ke rumah rekannya yang lain untuk memberitahu kejadian itu dan kembali bersama-sama pergi ke Jembatan Rowo Kalibayem,” tuturnya.

DR yang datang bersama teman-temannya masih mendapati MS di tepi jembatan sisi selatan sambil menangis.

Kemudian, korban kembali berniat melompat ke bawah jembatan. Namun, kejadian itu berhasil dicegah oleh rekan-rekan korban.

“Tak berselang lama, VNA (33), seorang warga setempat melintasi lokasi kejadian dan berhenti di sebelah barat jembatan. Kemudian, rekan-rekan korban menghampiri VNA dan VNA bertanya ada apa. Namun, tiba-tiba korban langsung berlari ke sisi utara jembatan dan langsung melompat ke bawah jembatan,” urai Jeffry.

Sontak, rekan-rekan korban termasuk VNA bergegas turun ke bawah jembatan dan mendapati korban sudah dalam posisi terlentang dan muka berlumuran darah.

Tak lama kemudian, warga setempat sudah banyak yang berkumpul di atas jembatan serta ada mobil ambulance, disusul petugas dari kepolisian dan juga Basarnas.

“Selanjutnya dilakukan pertolongan terhadap korban hingga akhirnya korban berhasil dilakukan evakuasi ke atas jembatan dan langsung dibawa ke RS PKU Muhammadiyah Gamping untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut,” jelas Jeffry.

Hingga kini, korban masih menjalani perawatan di rumah sakit tersebut. Adapun alasan korban melakukan percobaan bunuh diri, diduga karena mampunyai masalah dengan keluarga dan masalah ekonomi keluarga.

“Korban mengakui bahwa sengaja melompat dari atas Jembatan Rowo Kalibayem dengan maksud untuk bunuh diri,” pungkas Jeffy.

 

Exit mobile version