Site icon JOGLOSEMAR NEWS

Super Ruwet hingga Viral, Kemudikan Mobil Nissan Livina dalam Kondisi Sadar, Mahasiswa Berjas Almamater Merah ini Tabrak Lari di 4 Lokasi di Solo

Pelaku tabrak lari di empat lokasi berbeda di Solo diamankan warga. Istimewa

SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM — Sebuah mobil Nissan Livina putih viral di media sosial lantaran diduga melakukan tabrak lari di beberapa titik lokasi di Kota Solo.

Terakhir pengemudi mobil nissan livina tersebut tertangkap dan diamankan warga di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Surakarta

Irawan salah satu saksi mengatakan bahwa mobil nissan livina tersebut sebelumnya sempat mengebut kencang dari arah Gentan sekitar pukul setengah 12.

Kemudian sempat menabrak ibu-ibu yang sedang memboncengkan anaknya di Jalan Agus Salim.

“Dari Gentan dibelokan ke POM bensin bisa lolos. Lalu ke arah sini nabrak ibu-ibu dan anak-anak sampai naik ke kap mobil. Sempat berhenti diberhentikan warga diamankan di dalam kantor pajak terus di bawa ke kantor polisi,” ungkap Irawan.

Beruntungnya anak kecil berusia kurang dari 2 tahun yang ditabrak tersebut hanya terluka tangannya, karena terkena serpihan kaca. Lalu dibawa ke klinik terdekat.

“Itu pengemudinya ternyata masih mahasiswa, pakai almamater kampus. Diteriaki maling-maling dari Gentan. Udah nabrak orang banyak juga di POM bensin Pasar Jongke,” jelasnya.

Sementara itu Kasat Lantas Polresta Surakarta Kompol Agung Yudhiawan, menerangkan bahwa kejadian laka lantas awal mulanya di Jalan Kalilarangan tepatnya di Mandiri reklame Serengan.

“Saat itu pengemudi kendaraan tersebut hendak berangkat ke salah satu kampus. Kemudian mungkin dari si pengemudi ini panik atau karena mungkin takut sehingga tidak menghentikan kendaraannya maupun tidak menolong korban,” terangnya.

Setelah itu terjadilah reaksi dari masyarakat untuk menghentikan kendaraan tersebut.

“Namun dari pengemudi tetap menekan gasnya. sehingga terjadi beberapa kali laka lantas di wilayah Kota Solo maupun di wilayah Sukoharjo. Ada 4 TKP,” sambungnya.

Untuk kondisi pengemudi sendiri masih stabil tidak terpengaruh obat obatan terlarang. Maupun kandungan alkohol dan narkoba.

“Info awal kami masih mendalami. Dari hasil interogasi, pengemudi takut karena ada masyarakat ada warga yang menggedor gedor pengen menghentikan,” tandasnya. Ando

Exit mobile version