Site icon JOGLOSEMAR NEWS

Debat Publik Pilkada Solo 2024: Ini Visi Misi Teguh-Bambang dan Respati-Astrid

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Solo menyelenggarakan debat publik putaran pertama pilihan kepala daerah (Pilkada) Kota Solo, Kamis, (31/10/2024) malam di Sunan Hotel Solo. Ando

SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM — Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Solo menyelenggarakan debat publik putaran pertama pilihan kepala daerah (Pilkada) Kota Solo, Kamis, (31/10/2024) malam di Sunan Hotel Solo.

Dengan mengusung tema Surakarta Sejahtera Melalui Pemberdayaan Masyarakat dan Pelayanan Publik yang Inklusif dan Berwawasan Lingkungan.

KPU Kota Solo juga telah menetapkan 7 panelis yang bertugas merumuskan pertanyaan-pertanyaan debat, antara lain :

Rutiana Dwi Wahyunengseh (akademisi), Dra. Winarti (akademisi), Purbayakti Kusumawijayanto (akademisi), Anas Syahirul Alim (profesional), R.Ay Febri Hapsari Dipokusumo (profesional), Didik Kartika Putra (tokoh masyarakat), dan Liliek Setiawan (tokoh masyarakat).

Bertindak sebagai moderator debat pertama yakni Tommy Ristanto dan Risca Andalina.

Kedua pasangan Calon Walikota dan Calon Wakil Walikota Solo tersebut memaparkan visi misinya saat segmen pertama debat publik putaran pertama.

Calon Walikota dan Calon Wakil Walikota Solo nomer urut 1 Teguh Prakosa dan Bambang Nugroho mengutarakan bahwa pihaknya mempunyai visi mewujudkan masyarakat berbudaya.

“Ini bagian yang paling utama untuk membangun Surakarta menuju kemajuan. Budaya menjadi ciri khas. Tidak hanya fisik yang digambarkan dengan bangunan cagar budaya,” ungkap Teguh.

Visi kedua Teguh-Bambang adalah bagaimana masyarakat kita dapat menerima pendidikan.

“Wajib 12 tahun dan ditambah warga miskin mendapatkan satu sarjana untuk kesejahteraan masyarakat. Kalau warga miskin satu sarjana maka itu akan menjadikan masyarakat kota Surakarta sejahtera,” sambungnya.

Selain itu untuk menopang kesejahteraan masyarakat. Teguh-Bambang juga telah membikinkan beberapa program. Diantaranya gas melon bersubsidi.

Kemudian Teguh-Bambang juga berkomitmen untuk tetap berkolaborasi dengan pemerintah pusat atas program makan bergizi gratis.

“Maka, dalam pengawasannya akan kita support dengan baik. Sekaligus akan memberikan dukungan yang kuat agar generasi berikutnya tumbuh kembang. Tanpa ada stunting di kota surakarta,” tandasnya.

Sementara itu pasangan calon nomer urut 2 Respati Ardi dan Astrid Widayani, mengutarakan salah satu visinya adalah untuk
melanjutkan Surakarta berbudaya dan maju berkelanjutkan.

“Membawa gagasan inovatif pada pendidikan dan kesehatan untuk semua. No one left behind. Insentif bagi kader pkk dan kader posyandu, hingga layanan puskesmas plus,” ungkap Respati.

Dari visi misi tersebut dibreakdown menjadi beberapa poin. Diantaranya PASTI SEHAT – Posyandu Plus.

“Jadi bagaimana kita akan menghadirkan psikolog untuk menghindarkan warga kita dari mental health, bullying, dan sexual harrasment serta eksploitasi anak,” terang Respati.

Lalu pasti kerja, dengan menyiapkan rumah siap kerja. UMKM center untuk pembangunan. Program bantu modal dan bantu jual. Serta Insentif utk RT dan RW.

“Pasti Pintar, kita adakan beasiswa pendidikan untuk pelajar bagi warga pra sejahtera yang berprestasi di jalur pendidikan, jalur olahraga, dan jalur seni dan budaya,” tambahnya

Kemudian pasti muda mendunia.
Reaktivasi kembali ruang publik untuk digunakan teman-teman muda.

“Serta modernisasi taman-taman kota agar supaya warga Solo bisa aktif kembali di ruang terbuka. Kemudian dukungan bagi program karang taruna dan forum anak,” tandasnya. Ando

Exit mobile version