SUKOHARJO, JOGLOSEMARNEWS.COM — Putra kedua Warseno Slank, Amar Pradopo mengungkapkan pesan terakhir sang ayahanda. Sebelum akhirnya berpulang, Kamis, (12/12/2024) hari ini.
Menurutnya, sang ayah merupakan orang yang sangat pendidik. Warseno Slank mempunyai ketegasan untuk hal-hal yang bersifat baik.
“Saya sendiri sama bapak selalu diwanti-wanti. Mas, sekolah sing tutuk yen S1 wes rampung ndang diteruske. Ojo mung dadi dalang tok tapi koe kudu iso dadi opo wae. Ojo gelem wegah sekolah. Bapak cuman perintah sekolah, sekolah, sekolah,” ungkapnya.
Amar mengatakan bahwa sang ayah memiliki semangat yang tinggi di bidang pendidikan. Bahkan sampai sebelum meninggal, Warseno Slank masih mempunyai semangat mendapatkan gelar bisa diangkat profesor.
“Itu cita-cita beliau yang akhir-akhir ini beliau mengumpulkan disertasi menulis karya ilmiah. Semangat beliau sampai meninggal pun beliau sudah doktor masih mempunyai semangat. Karena bapak sendiri jiwanya seorang yang keras. Dalam arti dalam hal pendidikan getol menyemangati anak-anak,” terangnya.
Pesan kedua yang ditekankan Warseno Slank adalah perihal tanggung jawab dalam tindakan apapun.
“Istilahnya sing penting koe gelem tanggung jawab. Mbuh kui dalanmu bener, tapi diterima masyarakat kurang bener. Kudu iso tanggung jawab apa yang kamu perbuat,” tandasnya. Ando
