Beranda Nasional Jogja Polsek Gamping Klarifikasi Video Viral, Kecelakaan Bukan Kasus Klitih

Polsek Gamping Klarifikasi Video Viral, Kecelakaan Bukan Kasus Klitih

Unggahan menarasikan pelaku klitih bonceng tiga tertangkap pukul 02.00 WIB, setelah adu banteng dengan pengendara lain | tribunnews

SLEMAN, JOGLOSEMARNEWS.COM Polsek Gamping memberikan klarifikasi terkait video viral di media sosial yang menarasikan tertangkapnya pelaku klitih setelah mengalami kecelakaan di Kapanewon Gamping, Kabupaten Sleman, DIY.

Video yang diunggah ulang oleh akun Instagram @merapi_uncover tersebut mengisahkan peristiwa pada pukul 02.00 WIB, di mana tiga remaja yang berboncengan sepeda motor tertangkap setelah diduga melawan arus dan dikejar polisi.

Namun, Pelaksana Tugas (Plt) Kapolsek Gamping, AKP Subilal, menegaskan bahwa kejadian tersebut bukanlah insiden klitih seperti yang diberitakan.

Bukan Kasus Pidana

“Kami luruskan bahwa itu kejadiannya bukan klitih. Tidak ada senjata tajam dan tidak ada peristiwa pidana,” kata AKP Subilal, Senin (25/12/2024).

Ia menjelaskan bahwa peristiwa tersebut adalah kecelakaan lalu lintas yang melibatkan tiga sepeda motor: Yamaha N-Max dengan nomor polisi AB 5836 ZS, Kawasaki W175 berplat F 6406 FEG, dan Honda Beat bernopol H 5660 IU.

Baca Juga :  Makam Tokoh Leluhur di Sleman Ini Direlokasi demi Proyek Tol Yogyakarta-Solo

Insiden terjadi di jalur lambat Ring Road, Jalan Brawijaya, Dusun Gamping Kidul, Kalurahan Ambarketawang, Kapanewon Gamping, sekitar pukul 02.00 WIB.

Kronologi Kecelakaan

Dijelaskan, kecelakaan itu bermula ketika tiga remaja yang mengendarai sepeda motor N-Max melaju melawan arus dari arah selatan ke utara. Di jalur yang sama, dari arah utara ke selatan, melaju sepeda motor Kawasaki dan Honda Beat.

“Sepeda motor N-Max yang melaju kencang kemudian oleng dan menabrak dua kendaraan lainnya, menyebabkan kecelakaan,” jelas AKP Subilal.

Suasana kecelakaan yang memicu kerumunan warga sempat menimbulkan kesalahpahaman, hingga muncul dugaan bahwa peristiwa tersebut terkait aksi klitih.

Mendapatkan Perawatan

Akibat kecelakaan tersebut, beberapa korban mengalami luka-luka. Pengendara N-Max, yaitu NE (15), AF (15), dan SD (16), mengalami luka lecet di bagian kaki.

Sementara itu, pengendara Kawasaki, DA (23), mengalami luka lecet di bagian kanan, dan HS (18) mengalami luka di lutut kaki kanan-kiri. Pengendara Honda Beat, AR (23), tidak mengalami luka.

Baca Juga :  Untuk Pertama Kalinya, RSUD Wonosari, Gunungkidul Kebanjiran. Tujuh Pasien Terpaksa Dipindahkan ke Bangsal Lain

Semua korban telah mendapatkan perawatan di rumah sakit terdekat, dan kasus ini kini ditangani oleh unit Lalu Lintas Polsek Gamping.

www.tribunnews.com