SUKOHARJO, JOGLOSEMARNEWS.COM – Program Studi Peternakan UNS Surakarta melalui program Hibah Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) menggelar kegiatan pengabdian kepada masyarakat.
Kegiatan tersebut bekerja sama dengan dua kelompok ternak, yakni Mendho Berkah Makmur dan Mendho Miri Makmur, yang berlokasi di Desa Pengkol, Kecamatan Nguter, Kabupaten Sukoharjo.
Selama ini diketahui, Kelompok Mendho Berkah Makmur dipimpin oleh Agus Sugiharto dan kelompok Mendho Miri Makmur diketuai Wiyono.
Program kegiatan tersebut bertujuan untuk meningkatkan produktivitas ternak kambing di Desa Pengkol, khususnya bagi anggota kelompok ternak Mendho Berkah Makmur.
Tim pelaksana terdiri dari tiga dosen dan 10 mahasiswa program MBKM. Para dosen berasal dari Fakultas Peternakan, yaitu Yuli Yanti, S.Pt., M.Si., Ph.D., dan drh. Wari Pawestri, M.Sc., serta dari Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), yakni Dewanto Harjunowibowo, S.Si., M.Sc., Ph.D.
Penyuluhan Pembuatan Silase
Salah satu kegiatan utama program ini adalah penyuluhan dan pelatihan pembuatan silase, yang dilaksanakan pada 16 September 2024. Materi tersebut disampaikan oleh Yuli Yanti, S.Pt., M.Si., Ph.D.
Dalam penyampaiannya, Yuli Yanti menjelaskan pentingnya silase untuk menjaga asupan nutrisi kambing, terutama saat musim kemarau.
“Pembuatan silase ini penting untuk menjaga asupan nutrisi pada kambing. Selain itu, silase dapat disimpan lama sehingga menjadi sumber pakan di kala musim kemarau,” ujarnya.
Tidak hanya berkutut pada teori, pelatihan itu juga dilengkapi dengan praktik langsung pembuatan silase, yang diikuti antusias oleh para peserta dari kedua kelompok ternak.
Penyuluhan Kesehatan Ternak
Pada 29 September 2024, kegiatan berlanjut dengan penyuluhan kesehatan ternak yang disampaikan oleh drh. Wari Pawestri, M.Sc. Materi yang disampaikan mencakup jenis-jenis penyakit kambing, cara pencegahannya, serta langkah penanganan jika ternak terjangkit penyakit.
Selain memberikan materi, drh. Wari Pawestri juga membagikan doorprize berupa vitamin dan obat cacing kepada para peternak. Ia menekankan pentingnya menjaga kebersihan kandang sebagai langkah pencegahan utama terhadap penyakit.
“Harus selalu menjaga kebersihan kandang kambing karena penyakit sering kali muncul akibat kebersihan kandang yang kurang terjaga,” pesannya.
Sambutan Positif dari Peternak
Program tersebut mendapat apresiasi dari Ketua Kelompok Ternak Mendho Berkah Makmur, Bapak Agus Sugiharto.
“Kegiatan ini sangat membantu para peternak lokal di Desa Pengkol. Dengan adanya penyuluhan ini, kami jadi tahu tentang silase dan cara pembuatannya. Saya berharap program seperti ini dapat berlanjut di masa mendatang,” ungkapnya.
Program MBKM di Desa Pengkol memberikan dampak positif bagi para peternak, terutama dalam hal pengelolaan ternak kambing. Melalui berbagai kegiatan yang diselenggarakan, peternak mendapatkan pemahaman baru yang dapat meningkatkan produktivitas ternak mereka. Secara perlahan, hal ini diharapkan dapat mendukung kesejahteraan para peternak di Desa Pengkol, Sukoharjo. [Redaksi]
