Site icon JOGLOSEMAR NEWS

Tapak Suci Borong Juara Umum di Kejuaraan Pencak Silat Raden Mas Said Championship V

Silat

Ketua IPSI Wonogiri Weda Hendragiri (kanan) menyerahkan trophy Raden Mas Said Championship V. Dok. Panitia

WONOGIRI, JOGLOSEMARNEWS.COM Tapak Suci Putera Muhammadiyah Wonogiri kembali menorehkan prestasi gemilang dengan menyabet predikat Juara Umum dalam Kejuaraan Pencak Silat Raden Mas Said Championship V.

Kejuaraan yang berlangsung selama tiga hari, mulai 16 hingga 18 Desember 2024, di GOR Giri Mandala Wonogiri ini menjadi ajang pembuktian keunggulan para atlet pencak silat dari berbagai kategori usia.

Prestasi luar biasa ini diperoleh berkat total raihan 40 medali emas, yang tersebar di berbagai kategori, mulai dari Usia Dini, Pra Remaja, Remaja, hingga Dewasa.

Dengan keberhasilan ini, Tapak Suci Wonogiri berhasil mengungguli peserta dari berbagai daerah yang turut berkompetisi dalam ajang bergengsi tersebut.

Ketika penyerahan trofi Juara Umum, Ketua Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Wonogiri, Weda Hendragiri, memberikan apresiasi yang tinggi kepada seluruh atlet dan pelatih Tapak Suci.

“Saya berharap prestasi ini dapat dipertahankan dan bahkan ditingkatkan di masa mendatang. Untuk para atlet yang belum berkesempatan meraih juara, jangan patah semangat, teruslah berlatih,” ujar Weda Hendragiri, penuh motivasi.

Sementara itu, Ketua Tapak Suci Wonogiri, Hery Prayitno, menyampaikan rasa bangga atas pencapaian ini. Pihaknya mengapresiasi kerja keras seluruh pihak, baik itu para atlet, pelatih, maupun pengurus perguruan.

“Prestasi ini merupakan bukti nyata dari kerja sama, kedisiplinan, dan dedikasi tinggi yang telah ditunjukkan semua pihak,” ungkap Hery Prayitno.

Kejuaraan Raden Mas Said Championship V sendiri merupakan salah satu ajang pencak silat paling bergengsi di wilayah Jawa Tengah, yang bertujuan untuk melahirkan atlet-atlet silat muda berbakat sekaligus melestarikan seni bela diri tradisional Indonesia. Dalam ajang ini, para ribuan peserta diuji tidak hanya dari segi teknik dan strategi, tetapi juga ketahanan mental serta sportivitas mereka. Aris Arianto

Exit mobile version