WONOGIRI, JOGLOSEMARNEWS.COM โ Wonogiri tak hanya terkenal dengan tiwul, olahan ikan, dan mete, tetapi juga memiliki kuliner unik berbahan serangga yang sudah lama dikonsumsi masyarakat.
Kuliner ini tidak hanya menawarkan rasa yang khas, tetapi juga kaya akan protein, menjadikannya alternatif sumber gizi yang menarik.
Bahkan, belakangan muncul wacana bahwa menu berbahan serangga ini bisa dimasukkan dalam program makan bergizi gratis alias MBG.
Berikut beberapa kuliner berbahan serangga yang biasa dikonsumsi masyarakat Wonogiri:
1. Garengpung Goreng
Garengpung atau tonggeret merupakan serangga yang sering muncul saat musim penghujan hampir berlalu. Di Wonogiri, garengpung yang sudah dibersihkan akan digoreng hingga renyah dengan tambahan bumbu seperti garam dan bawang putih. Rasanya gurih dengan tekstur yang kriuk, mirip udang goreng.
2. Bothok Walang Sangit
Walang sangit dikenal dengan aromanya yang khas. Namun, setelah diolah menjadi bothokโyakni dimasak dengan kelapa parut, bumbu rempah, dan dibungkus daun pisang, lantas dikukusโbaunya berkurang dan justru menghasilkan cita rasa gurih yang unik.
3. Kepompong atau Ungker Johar, Jati, Jambu Mete
Kepompong atau ungker alias entung dari pohon johar, jati, atau jambu mete sering dimanfaatkan sebagai lauk. Biasanya, kepompong ini direbus, ditumis, atau digoreng dengan bumbu sederhana. Teksturnya lembut di dalam dan renyah di luar, dengan rasa yang sedikit manis.
4. Laron Goreng dan Bothok Laron
Saat musim hujan tiba, laron yang keluar dari sarangnya kerap dikumpulkan, lalu digoreng garing atau ditumis dengan bawang putih. Laron kaya akan protein dan memiliki rasa yang mirip kacang tanah. Ada juga yang dimasak menjadi bothok laron.
5. Lembing, Si Kepik Sawah
Lembing adalah sejenis kepik yang sering ditemukan di sawah. Masyarakat Wonogiri mengolahnya dengan cara digoreng atau dioseng dengan bumbu pedas. Dagingnya sedikit kenyal dengan cita rasa gurih yang khas.
6. Aneka Belalang
Belalang sawah atau belalang kayu sering dijadikan camilan atau lauk. Setelah dibersihkan, belalang biasanya digoreng dengan bumbu rempah atau dibuat menjadi rempeyek. Rasanya renyah dengan sensasi gurih mirip keripik udang.
7. Rampal atau Klente
Rampal atau klente adalah sejenis serangga kecil yang sering muncul di ladang, pekarangan,. Biasanya diolah dengan cara digoreng atau dimasak dengan santan. Teksturnya unik, sedikit kenyal dengan rasa gurih.
Selain serangga-serangga di atas, masih banyak jenis serangga lain yang biasa dikonsumsi di Wonogiri, seperti jangkrik dan orong-orong. Semua ini membuktikan bahwa kuliner berbahan serangga bukan hanya makanan tradisional, tetapi juga kaya nutrisi dan berpotensi menjadi menu makan bergizi gratis yang inovatif.
Bagaimana menurut Anda? Apakah kuliner serangga ini layak menjadi bagian dari program makanan bergizi gratis? Aris Arianto