SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Produk ramah lingkungan dengan desain unik semakin diminati masyarakat. Hal ini terlihat dari kesuksesan usaha kerajinan keset perca di Dukuh Gantiwarno RT 09 RW 12, Desa Mojokerto, Kedawung, Sragen, yang mengubah limbah kain perca menjadi produk bernilai guna tinggi.
Keset perca anti-slip ini tidak hanya menawarkan fungsi praktis tetapi juga nilai estetika berkat beragam motif dan bentuk yang menarik, seperti karakter kartun, buah, hewan, hingga nama sesuai pesanan pelanggan. Salah satu pengrajin di wilayah ini, Sri Sunarni (50), telah mengembangkan bisnis keset ini dengan berbagai inovasi menarik.
“Saya mengawali usaha keset ini pasca terdampak Covid-19. Usaha keset ini saya labeli dengan merek “ShineDoormat” yang artinya keset kaki yang bersinar dengan harapan usaha ini dapat semakin bersinar/berjaya ke depannya. Saya memilih usaha ini karena bisa diproduksi sendiri di rumah dan bahan baku perca mudah didapatkan dari sisa konveksi. Omset penjualan keset ini per minggunya bisa menghasilkan kisaran 100 – 350 ribu dengan distribusi ke pedagang dan dijual sendiri di Car Free Day (CFD) Sragen,” jelasnya.
Sri memproduksi keset dengan berbagai motif seperti karakter Keropi, Doraemon, Hello Kitty, hingga bentuk hewan seperti kucing, ikan, dan motif buah seperti semangka dan jeruk. Harga jualnya bervariasi, tergantung kerumitan desain serta ukuran yang diminta pelanggan.
Dalam proses produksinya, Sri menggunakan mesin jahit dan alat pemotong kain untuk mempercepat pembuatan keset. Dengan ketekunan dan kreativitas, ia mampu menghasilkan puluhan keset setiap minggunya. Ketika permintaan membludak, termasuk pesanan antar pulau, Sri kerap membagi orderan kepada pengrajin lain di sekitarnya.
“Saya akan terus meningkatkan dan memperbanyak variasi bentuk serta pemilihan warna keset yang dapat menarik pelanggan. Selain menerima pesanan, saya juga melayani pengiriman keset dengan sistem COD pada area sekitar Sragen, Solo, dan Karanganyar,” tambahnya.
Untuk memperluas jangkauan pasar, Sri memanfaatkan media sosial. Ia memasarkan produknya melalui Instagram @shinedoormat dan WhatsApp di nomor 081228185774. Melalui platform ini, ia berharap keset “ShineDoormat” dapat dikenal lebih luas lagi.
Dengan semangat dan dedikasi tinggi, usaha kerajinan keset perca ini tidak hanya memberikan manfaat ekonomi bagi Sri dan pengrajin lainnya, tetapi juga mendukung upaya pelestarian lingkungan melalui pemanfaatan limbah kain perca.
Sumber: Pemkab Sragen