WONOGIRI, JOGLOSEMARNEWS.COM – Kejadian mengejutkan terjadi di Dusun Karangkulon Desa Sumberagung Pracimantoro Wonogiri, pada Kamis (16/01/2024).
Seorang warga lanjut usia, Karman (75), diserang oleh ratusan Tawon Gung (Apis dorsata) saat mencari pakan ternak di ladang.
Kejadian warga Pracimantoro diserang tawon berlangsung sekitar pukul 09.30 WIB, ketika Mbah Karman menuju ladang yang berjarak 200 meter dari Balai Desa Sumberagung. Menurut saksi mata, Suratman, yang juga berada di lokasi, serangan tawon terjadi tiba-tiba.
Suratman melihat Mbah Karman berguling di aspal sambil dikerubuti ratusan tawon.
Setelah menyaksikan kejadian warga Pracimantoro diserang tawon tersebut, Suratman langsung melaporkannya ke balai desa. Perangkat Desa Sumberagung segera berkoordinasi dengan relawan desa untuk mengevakuasi korban.
Berbekal daun kelapa kering (blarak) jerami dan lainnya, para relawan berhasil mengusir Tawon Gung yang mengerumuni tubuh Mbah Karman.
Korban kemudian dilarikan ke rumah sakit dalam kondisi kesakitan dengan ratusan sengat yang masih menempel di tubuhnya.
“Untungnya korban masih sadar saat dibawa ke rumah sakit, dan kini kondisinya dilaporkan stabil setelah mendapatkan penanganan medis,” ujar salah satu relawan.
Relawan mengimbau warga agar lebih berhati-hati saat beraktivitas di ladang atau kawasan sekitar yang berpotensi menjadi habitat Tawon Gung.
“Kami sarankan warga untuk tidak mendekati sarang lebah maupun tawon dan segera melaporkan jika ditemukan adanya sarang tawon di dekat pemukiman,” katanya.
Tawon Gung dikenal sebagai jenis lebah madu yang cukup agresif dalam mempertahankan sarangnya. Sengatannya dapat menyebabkan reaksi alergi hingga syok anafilaksis pada korban, terutama jika diserang dalam jumlah besar.
Kejadian ini menjadi peringatan bagi masyarakat Pracimantoro dan sekitarnya untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap serangan lebah, terutama di musim panas saat tawon lebih aktif. Aris Arianto