Beranda Nasional Jogja Polres Bantul Sita Ratusan Botol Miras Jelang Malam Takbiran

Polres Bantul Sita Ratusan Botol Miras Jelang Malam Takbiran

Jajaran Polres Bantul saat menyita miras dari sebuah rumah di wilayah hukum Polres tersebut, Minggu (30/3/2025) | tribunnews

BANTUL, JOGLOSEMARNEWS.COM Dalam rangka mengantisipasi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas), jajaran Polres Bantul mengamankan ratusan botol minuman keras (miras) dari hasil razia penyakit masyarakat (pekat) menjelang malam takbiran Idulfitri 1446 H.

Langkah ini diambil guna mencegah aksi mabuk-mabukan di kalangan anak muda yang kerap terjadi pada malam perayaan. Polisi menilai konsumsi miras sering kali menjadi pemicu berbagai gangguan keamanan, termasuk tindak kriminalitas.

Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry Prana Widnyana, mengatakan razia tersebut merupakan bagian dari upaya memberantas penyakit masyarakat sekaligus mencegah potensi kejahatan yang berawal dari konsumsi miras.

“Minuman keras kerap menjadi pemicu tindakan kriminal seperti pencurian, perampokan, dan kejahatan jalanan. Karena itu, kami terus melakukan razia guna memastikan situasi tetap kondusif, terutama menjelang malam takbiran,” ujar Jeffry, Minggu (30/3/2025).

Baca Juga :  Kasus Korupsi Seret Skor SPI Sleman, Bupati Janji Perbaiki Tata Kelola

Dalam operasi tersebut, polisi berhasil mengamankan total 500 botol miras berbagai merek, 167 botol miras oplosan, serta enam kantong alkohol murni dari sejumlah penjual di wilayah Kapanewon Sewon. Seluruh barang bukti langsung disita untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Jeffry menegaskan bahwa razia serupa akan terus dilakukan sesuai arahan Kapolres Bantul. “Kegiatan ini akan kami rutinkan demi menekan angka kriminalitas di wilayah Bantul. Kami ingin memastikan masyarakat dapat merayakan Idulfitri dengan aman dan nyaman,” pungkasnya.

www.tribunnews.com

Baca Juga :  Bermula dari Kenalan di Medsos, Wanita Magelang Ini Malah Jadi Korban Rudapaksa Kakak Beradik asal Kulonprogo

 

Harap bersabar jika Anda menemukan iklan di laman ini. Iklan adalah sumber pendapatan utama kami untuk tetap dapat menyajikan berita berkualitas secara gratis.