SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Sejak memasuki hari pertama bulan suci Ramadhan 1446 H/ 2025 Jajaran kepolisian dari Satuan Tugas (Satgas) Pangan Polres Sragen turun langsung ke Pasar Bunder untuk memastikan stabilitas harga dan ketersediaan bahan pokok.
Inspeksi ini dilakukan guna mengantisipasi lonjakan harga serta memastikan distribusi sembako tetap lancar. Kegiatan tersebut dipimpin oleh Kanit Tipiter, Iptu Mualim, di bawah koordinasi Kasat Reskrim Polres Sragen, AKP Isnovim Chodariyanto, yang mewakili Kapolres Sragen, AKBP Petrus Parningotan Silalahi.
AKP Isnovim menegaskan bahwa pemantauan ini penting untuk mencegah kenaikan harga yang tidak wajar sehingga masyarakat tidak terbebani.
Berdasarkan hasil pengecekan, harga sembako di Pasar Bunder masih dalam kategori stabil.
Berikut ini hasil razia dan pengecekan dari pihak kepolisian Polres Sragen seperti dari
Harga beras medium tercatat Rp 12.600/kg, sedangkan beras premium Rp 13.000/kg.
Komoditas lain seperti cabai rawit merah berada di angka Rp 60.000/kg, cabai besar Rp 45.000/kg, dan cabai keriting Rp 48.000/kg.
Sementara itu, bawang merah dijual Rp 28.000/kg, dan bawang putih kating Rp 42.000/kg. Untuk kebutuhan protein, harga daging sapi rata-rata Rp 120.000/kg, telur ayam Rp 24.000/kg, minyak goreng curah Rp 17.600/liter, dan gula pasir Rp 18.000/kg.
Selain melakukan pemantauan harga, Satgas Pangan juga berdialog dengan pedagang dan konsumen untuk memastikan penerapan Harga Eceran Tertinggi (HET) berjalan dengan baik.
Langkah ini juga bertujuan untuk mencegah praktik penimbunan atau kenaikan harga yang tidak sesuai dengan regulasi.
“Dengan adanya pengecekan ini, kami berharap masyarakat dapat menjalankan ibadah Ramadan dengan nyaman tanpa khawatir akan lonjakan harga atau kelangkaan bahan pokok,” kata AKP Isnovim pada JOGLOSOMARNEWS.COM Senin (3/3/2025).
Satgas Pangan Polres Sragen berkomitmen untuk terus melakukan pengawasan secara berkala selama bulan Ramadan guna menjaga stabilitas harga dan ketersediaan sembako di pasaran.
Huri Yanto