Beranda Daerah Wonogiri Susahnya Tukar Uang Baru untuk Lebaran 2025, Aplikasi Sulit Diakses Namun Jasa...

Susahnya Tukar Uang Baru untuk Lebaran 2025, Aplikasi Sulit Diakses Namun Jasa Pinggir Jalan Marak

Uang
Ilustrasi uang tunai. Istimewa

WONOGIRI, JOGLOSEMARNEWS.COM โ€“ Menjelang Lebaran 2025, banyak warga mengeluhkan sulitnya menukar uang baru melalui layanan resmi Bank Indonesia (BI).

Sejak pendaftaran dibuka di situs Pintar BI, banyak yang kesulitan mengakses laman tersebut.

Beberapa warga bahkan mengaku baru bisa masuk setelah mencoba berkali-kali, namun saat itu kuota sudah habis.

โ€œKemarin pagi saya coba daftar, tapi situsnya terus error. Begitu sore bisa masuk, kuota di semua titik layanan sudah penuh,โ€ keluh Eko (37), warga Wonogiri yang ingin menukar pecahan kecil untuk dibagikan ke keponakannya saat Lebaran 2025, Selasa (25/3/2025).

Kondisi ini menimbulkan tanda tanya besar di kalangan masyarakat. Pasalnya, meski layanan resmi BI cepat penuh, jasa penukaran uang baru justru masih marak. Di beberapa titik strategis, seperti pasar dan pinggir jalan, banyak pihak menawarkan uang pecahan baru dengan imbalan jasa tertentu.

Baca Juga :  Bupati Wonogiri Setyo Sukarno Gelar Open House Hari Pertama Lebaran 2025

โ€œWaktu daftar di BI nggak kebagian, tapi di pasar banyak yang jual uang baru. Dari mana mereka dapat stok?โ€ tanya Siti (42), warga Ngadirojo, yang akhirnya terpaksa menukar uang melalui jasa perorangan dengan potongan 10 persen.

Fenomena ini bukan kali pertama terjadi. Praktik jasa penukaran uang baru kerap muncul menjelang Lebaran, meski BI sudah menyiapkan mekanisme resmi. Hal ini menimbulkan spekulasi, apakah ada oknum yang bermain dalam distribusi uang baru?

Hingga kini, BI belum memberikan pernyataan resmi terkait maraknya jasa penukaran uang baru yang seolah memiliki stok melimpah. Namun, masyarakat berharap sistem penukaran tahun depan bisa lebih transparan dan merata agar semua warga bisa mendapatkan haknya tanpa perlu membayar lebih. Aris Arianto