Beranda Edukasi Kesehatan Sederet Penyakit yang Sering Muncul setelah Lebaran, Salah Satunya Gangguan Pencernaan

Sederet Penyakit yang Sering Muncul setelah Lebaran, Salah Satunya Gangguan Pencernaan

Ilustrasi sakit perut. Pixabay

JOGLOSEMARNEWS.COM โ€” Lebaran merupakan momen istimewa, dan sudah menjadi tradisi saat merayakan hari istimewa ini orang-orang akan berkumpul untuk bersilaturahmi dan saling bermaaf-maafan.

Biasanya tuan rumah akan menyadiakan berbagai macam makanan dan minuman untuk dinikmati bersama. Ada opor, rendang, gulai, aneka kue dan berbagai macam minuman manis.

Namun, di balik kebahagiaan ini, banyak orang mengalami berbagai masalah kesehatan akibat pola makan yang tidak terkontrol dan perubahan aktivitas sehari-hari. Berikut adalah beberapa penyakit yang sering muncul usai lebaran:

1. Peningkatan Kadar Gula Darah

Mengonsumsi kue lebaran yang manis dan mengandung gula tetap diperbolehkan, asalkan tidak berlebihan, karena dapat berisiko menaikkan kadar gula darah. Wakil Ketua Perhimpunan Dokter Gizi Klinik Indonesia cabang DKI-Jakarta (PDGKI-Jaya) Ida Gunawan, mengingatkan pentingnya mengendalikan diri setelah berpuasa, terutama saat tergoda oleh berbagai sajian kue Lebaran yang menggugah selera.

2. Kolesterol Tinggi

Konsumsi makanan berlemak jenuh dan bersantan dalam jumlah besar dapat meningkatkan kadar kolesterol dalam darah. Jika tidak diimbangi dengan aktivitas fisik yang cukup, tingginya kadar kolesterol dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan penyumbatan pembuluh darah.

Baca Juga :  Seputar Mitos dan Fakta Minum Kopi Terhadap Kesehatan

3. Asam Urat

Makanan tinggi purin seperti daging merah, jeroan, dan seafood yang sering dikonsumsi saat Lebaran dapat meningkatkan kadar asam urat dalam tubuh. Bagi penderita asam urat, hal ini bisa memicu nyeri sendi yang sangat mengganggu.

4. Maag dan Gangguan Pencernaan

Setelah puasa, lambung yang sebelumnya terbiasa dengan jadwal makan yang teratur harus menyesuaikan kembali dengan pola makan yang lebih sering. Makan berlebihan, mengonsumsi makanan pedas, asam, dan berminyak dapat memicu naiknya asam lambung, menyebabkan maag dan gangguan pencernaan lainnya seperti kembung dan mulas.

5. Hipertensi

Banyak makanan khas Lebaran yang tinggi garam dan lemak, seperti opor ayam, rendang, dan sambal goreng ati. Konsumsi berlebihan makanan ini dapat meningkatkan tekanan darah, terutama bagi mereka yang memiliki riwayat hipertensi. Jika tidak dikontrol, tekanan darah tinggi bisa berisiko menyebabkan komplikasi serius seperti stroke dan serangan jantung.

Baca Juga :  Jangan Sepelekan Tekanan Darah Rendah, Ini Bahaya yang Mengintai!

6. Bertambahnya Berat Badan

Saat berpuasa, jadwal makan menjadi lebih teratur, yaitu hanya dilakukan setelah matahari terbenam dan sebelum waktu subuh. Sedangkan usai puasa orang makan kapan saja yang bisa memicu kenaikan berat badan. Oleh karena itu, Ida Gunawan menyarankan sebaiknya tetap menjaga pola makan yang teratur untuk mencegah kenaikan berat badan.

www.tempo.co