SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM — Setelah sempat menjadi teka-teki, FX Hadi Rudyatmo akhirnya angkat bicara mengenai keputusannya mundur dari jabatan Pelaksana Tugas (Plt) Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Tengah. Bertempat di kediamannya di Pucang Sawit, Solo, Rudy menegaskan bahwa keputusan ini diambil secara sadar, tulus, dan tanpa paksaan.
Rudy mengungkapkan bahwa alasan utamanya adalah demi menjaga soliditas organisasi agar tidak terpecah belah oleh isu-isu yang berkembang.
“Karena saya merasa tidak mampu dan supaya persatuan dan kesatuan tentang partai itu tidak berpengaruh dan organisasi tetap solid, enggak ada paksaan,” ujar Rudy pada Sabtu (20/12/2025).
Menjawab Sindiran “Lulusan TK” di Media Sosial
Salah satu poin mengejutkan yang disampaikan Rudy adalah adanya sindiran di media sosial mengenai latar belakang pendidikannya yang dikaitkan dengan kelayakannya memimpin “Kandang Banteng” Jawa Tengah.
“Orang lulusan TK, di medsos kan begitu. Lulusan TK memimpin PDI Perjuangan di Jawa Tengah apa mampu ya? Saya jawab tidak mampu, sudah,” terangnya dengan nada legowo.
Rudy memilih untuk mengalah demi kepentingan yang lebih besar. Baginya, lebih baik kembali menjadi anggota biasa daripada memaksakan diri memimpin di tengah keraguan sebagian pihak yang bisa mengganggu kekompakan partai.
Mundur dari Bursa Calon Ketua Definitif
Tidak hanya melepas jabatan Plt, Rudy juga menegaskan bahwa dirinya resmi mundur dari bursa calon Ketua DPD PDIP Jawa Tengah definitif. Langkah ini ia ambil untuk memastikan tidak ada lagi perdebatan di tingkat pusat maupun daerah.
“Nggak ada DPD definitif (bagi saya), saya mengundurkan diri dari Plt dan calon ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi Jawa Tengah. Saya menjaga persatuan pusat demi persatuan kesatuan partai,” jelas pria yang sudah menjadi kader sejak tahun 1977 ini.
Tetap Loyal kepada Megawati untuk 2029
Meskipun kini hanya berstatus sebagai anggota partai biasa, Rudy menjamin loyalitasnya kepada Ketua Umum Megawati Soekarnoputri tidak akan luntur. Ia menegaskan akan tetap berjuang di bawah komando Megawati untuk memenangkan Pemilu 2029.
“Saya tetap loyal, taat, dan patuh pada Ibu Ketua Umum Megawati Soekarnoputri untuk berjuang memenangkan Pemilu 2029. Lebih baik saya menjadi anggota partai biasa saja demi kepentingan organisasi yang lebih solid,” pungkasnya. Ando
Harap bersabar jika Anda menemukan iklan di laman ini. Iklan adalah sumber pendapatan utama kami untuk tetap dapat menyajikan berita berkualitas secara gratis.















