SOLO– Salah satu restoran legendaris di Kota Solo, Kusuma Sari melakukan ekspansi ke The Park Mall. Hal itu dilakukan untuk lebih mendekatkan diri kepada konsumen setia Kusima Sari yang berasal dari kawasan Solo selatan.
Selain itu, pemilihan The Park Mall dilakukan untuk menyasar segmen anak muda. Menurut Perwakilan Komisaris Perempuan Kusuma Sari, Endah Trisnowati, pembukaan gerai Kusuma Sari di The Park Mall sudah sejak satu bulan terakhir.
“Sebelum memutuskan untuk membuka gerai di Mall, ada keberatan datang dari para komisaris bahwa hal ini akan menurunkan tingkat kunjungan ke Restoran Kusuma Sari. Namun kemudian diyakinkan bahwa pembukaan gerai di The Park Mall memiliki sasaean segmen yang berbeda. Sasaran di The Park Mall adalah konsumen di Solo bagian selatan, termasuk daerah Sukoharjo dan anak-anak muda,” tururnya, Jumat (20/7/2018).
Diimbuhkan Perwakilan Komisaris Laki-laki Kusuma Sari, Herwita Titi Sekartaji, dalam pembukaan gerai di The Park Mall kali ini, Kusuma Sari memberikan promo gratis es krim untuk pembelian Rp 50 ribu.
“Promo berlaku selama Bulan Juli ini. Meskipun buka di Mall, kami tetap konsisten menjaga kualitas rasa tetap original,” urainya.
Sementara itu, Sugiarti Waluyo Kusumo, atau yang akrab disapa Bu Menggung, adalah pilot dibalik Iahirnya restoran legendaris di perempatan Nonongan yang menyediakan aneka kuliner khas Solo tersebut. Tahun 1970 menjadi momen awal perjalanan Bu Menggung berkiprah di bidang kuliner.
Berawal dari permintaan seorang sahabat untuk menyediakan hidangan pada hajatannya, sejak itu Bu Menggung mulai menerima pesanan katering. Arsitek dapur Bu Menggung kala itu adalah Pak Wiro, seorang koki yang pernah mengabdi pada keraton Solo. Maka beliau pun menghadirkan aneka hidangan fusion lndonesia-Belanda seperti kroket, selat segar, bistik galantin, huzarensla, stoop macaroni, es krim, hingga sup kusuma sari yang kemudian banyak dikenal sebagai sup matahari.
Setelah katering berjalan dua puluh tahun melayani masyarakat, banyak yang ingin menikmati hidangan-hidangan tersebut tanpa harus menunggu undangan hajatan. Bu Menggung yang memang memiliki spirit hidup ”Ieladi masyarakat”, menyambut antusiasme tersebut dengan membuka restoran pertama di JI. Slamet Riyadi no. 111. Delapan tahun setelahnya, dibuka cabang kedua di JI. Yos Sudarso no.12, hanya berjarak 100 meter dari restoran pertama. Triawati PP